Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Mahasiswa ISI Yogjakarta, Asal Serbia, Tertarik Patung Omprog Gandrung Terbesar
13 Desember 2020 22:37 WIB
Tulisan dari BANYUWANGI CONNECT tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Datang ke Banyuwangi untuk berwisata akhir tahun, Marco, mahasiswa asal Serbia yang sedang kuliah di ISI Yogjakarta Jurusan Seni Patung, secara khusus ingin melihat dan menyaksikan Patung Omprog Gandrung terbesar yang adalah sebuah Panggung terbuka, tepatnya di Waroeng Kemarang, Jl. Perkebunan Kalibendo, KM. 5, Desa Tamansuruh, Kec. Glagah, Kabupaten Banyuwangi.
ADVERTISEMENT
Marco mengatakan telah googling terlebih dagulu sebelum berkunjung ke Banyuwangi dan menemukan ada sebuah Patung Omprog Gandrung terbesar yang sedang dalam proses pembuatan, sehingga menjadi salah satu destinasi yang ingin dia kunjungi selama libur akhir tahun ini.
Begitu datang hari Sabtu 12 Des 2020 kemarin sore, Marco dan kawan-kawan langsung menikmati dinner sambil menonton Paju Gandrung di Waroeng Kemarang. Namun, oleh karena sudah malam, melihat Patung Omprog Gandrung baru dapat disaksikannya pada pagi hari ini Minggu 13 Des 2020.
Marco sangat antusias melihat karya seni patung dengan ketinggian 13,5 Meter yang dibuat oleh Pematung Osing Slamet Sugiono tersebut. “Ide dan pembuatan karya seni Patung Omprog Gandrung terbesar ini sangat luar biasa”, demikian kata Marco yang bicara bahasa Indonesianya masih terbata-bata karena baru sekitar satu tahun tinggal di Yogjakarta.
Pak Wowok Meirianto, owner Waroeng Kemarang yang dimintai keterangan sehubungan dengan pembuatan patung omprog gandrung menjelaskan bahwa, “Patung Omprog Gandrung ini dibuat untuk outdoor stage yang akan menampilkan berbagai kegiatan Adat Tradisi Osing Banyuwangi setiap hari. Jadi, masyarakat, tamu, dan turis dalam dan luar negri akan dapat setiap saat menyaksikan atau melihat kegiatan Adat Tradisi Suku Osing Banyuwangi di Waroeng Kemarang, tidak harus menunggu saat Festival, namun juga sambil menikmati indahnya suasana alam persawahan yang subur, udara segar, serta nikmatnya rasa kuliner tradisional Osing Banyuwangi”.(Ww/Wers)
ADVERTISEMENT