Bakti Sosial Bapas Semarang: Wujud Nyata Pemasyarakatan Berdampak

Kabapas Semarang Sarwito Menyerahkan Bantuan Kepada Klien Pemasyarakatan

Semarang – Sebagai bagian dari komitmen untuk menghadirkan pemasyarakatan yang lebih humanis dan berdampak positif bagi masyarakat, Balai Pemasyarakatan Kelas I Semarang (Bapas Semarang) menggelar acara Bakti Sosial untuk klien pemasyarakatan yang kurang mampu pada hari Kamis, 14 November 2024. Kegiatan yang berlangsung di Aula Bapas Semarang dari pukul 13.00 hingga 14.30 WIB ini diawali dengan pembagian sembako oleh Kepala Bapas Semarang, Sarwito, kepada 10 klien yang memerlukan bantuan.

Acara bakti sosial ini diselenggarakan sebagai bentuk pelaksanaan arahan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, yang menekankan pentingnya pemasyarakatan berdampak bagi seluruh lapisan masyarakat, terutama bagi mereka yang memerlukan dukungan lebih dalam menjalani proses reintegrasi sosial. Menteri Agus Andrianto telah menggarisbawahi bahwa pemasyarakatan harus melibatkan pendekatan kemanusiaan yang nyata, terutama bagi klien-klien yang sedang menjalani rehabilitasi dan pemulihan.

“Kami di Bapas Semarang sangat mendukung arahan Menteri Agus Andrianto untuk memastikan pemasyarakatan memiliki dampak positif. Dengan bantuan sembako ini, kami ingin menunjukkan bahwa proses pemasyarakatan dapat mendukung kehidupan klien kami secara nyata dan membantu mereka beradaptasi kembali ke masyarakat,” ungkap Sarwito dalam sambutannya.

Sarwito menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu langkah untuk menghadirkan rasa kepedulian dan penguatan bagi para klien agar mereka merasa diperhatikan. “Melalui bakti sosial ini, kami ingin mereka merasa dihargai, didukung, dan memiliki kesempatan yang sama untuk berubah ke arah yang lebih baik,” lanjutnya.

Salah satu penerima bantuan, klien berinisial AS, menyampaikan rasa terima kasih dan kebanggaannya bisa menjadi bagian dari program ini. “Saya sangat bersyukur atas bantuan ini. Terima kasih kepada Bapas Semarang dan kepada Menteri Agus Andrianto atas perhatian yang telah diberikan. Ini membuat saya merasa tidak sendiri dalam menjalani proses ini,” ucap AS dengan penuh haru.

Acara bakti sosial ini merupakan bukti konkret bahwa arahan Menteri Agus Andrianto untuk menghadirkan pemasyarakatan yang berdampak positif telah dilaksanakan dengan baik di Bapas Semarang. Hal ini sekaligus menguatkan komitmen Bapas dalam mengedepankan pemulihan dan rehabilitasi klien sebagai langkah membangun kembali kehidupan mereka di tengah masyarakat.