3 Mesin ATM di Karimun Terbakar, Kerugian Hampir Rp 1 Miliar

Tiga mesin ATM terbakar di Karimun. (Foto: Edo/Batamnews)

Karimun - Polisi menyebut kerugian bank akibat terbakarnya 3 mesin ATM di Kundur mencapai Rp 900 juta. ATM (2 mesin BNI dan 1 mesin BRI) tersebut berada di depan Mini Market BCS, Desa Perayun.

"Ada tiga unit mesin ATM, di antaranya 2 milik Bank BNI dan 1 Bank BRI. Diperkirakan kerugian material mencapai Rp 900 juta," kata Kapolsek Kundur Barat AKP Eddy Suryanto, Rabu (16/12/2020) sore.

Baca juga: Tiga Mesin ATM di Karimun Diamuk Si Jago Merah

Sejumlah uang yang ada dalam mesin ATM bisa diselamatkan dan tidak terbakar.

"Untuk uang di dalam mesin ATM itu kemungkinan selamat, akan tetapi untuk jumlah belum bisa diprediksi. Saat ini ATM masih proses dibuka manual, karena kombinasi kunci digitalnya terbakar," terangnya.

Kebakaran ATM Centre itu diduga berasal dari korsleting stop kontak AC. "Berdasarkan keterangan saksi, api berasal dari stop kontak ruang ATM Centre itu," kata Eddy.

Polisi masih menyelidiki penyebab kebakaran.

Baca juga: Truk Milik Persero Batam Terbakar di Simpang Gelael

Tiga unit mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) di wilayah Desa Prayun Kecamatan Kundur Barat, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau tersebut hangus terbakar, Rabu (16/12/2020) dini hari.

Mesin ATM yang terletak di depan sebuah ruko tersebut terbakar sekira pukul 03.30 Wib. Beruntung, api dapat dipadamkan sebelum membesar.

(aha)

Baca berita lainnya di www.batamnews.co.id

Berita ini pertama kali terbit di