Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten Media Partner
Berkelas Bintang 5, Indigo Hotel and Holiday Inn Resort Hadir di Bintan
23 Juni 2021 10:57 WIB
·
waktu baca 4 menitDiperbarui 13 Agustus 2021 14:11 WIB
ADVERTISEMENT
Bintan, Batamnews - Dua hotel mewah berbintang 5 akan segera hadir di Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau.
ADVERTISEMENT
Adalah Indigo Hotel dan Holiday Inn Resort yang dibangun oleh Mandiri Group di Area Lagoi Bay, Kawasan Pariwisata Lagoi.
Direksi Mandiri Grup, Artur Batubara, mengatakan secara keseluruhan Indigo Hotel dan Holiday Inn Resort ini sudah siap 60 persen. Namun untuk struktur fisik bangunannya sudah mencapai 100 persen.
"Target pengoperasian kedua hotel ini pada triulan ketiga 2022," ujar Artur usai Topping Off Ceremony Indigo Bintan dan Holiday Inn Resort di Lagoi Bay, Selasa (22/6/2021).
Hotel milik PT Graha Agung Indah Sentosa ini berdiri megah diatas lahan 11 Hektare (Ha) di Area Lagoi Bay. Dibangun sejak 2019-2022. Nilai investasi yang dikucurkan untuk membangun hotel tersebut sebesar Rp 1 Triliun.
ADVERTISEMENT
Untuk Indigo Bintan ini nantinya memiliki kapasitas 120 kamar. Sementara Holiday Inn Resort berkapasitas 250 kamar. Untuk pelaksana atau operator kedua hotel itu adalah Intercontinental Hotel Group (IHG).
"Komitmen kami melihat ekonomi di Bintan terus berkembang. Sehingga kami investasi yang besar dengan harapan memberi warna untuk kemajuan pariwisata dan kemajuan ekonomi di Bintan," jelasnya.
Desain kedua hotel ini pastinya berkelas internasional. Namun juga mengambil konsep kearifan lokal yang ada di Bintan. Untuk Indigo desainnya mengangkat nuansa kelong khususnya bagian lobi hotel sehingga memiliki cerita sejarah budaya lokal.
Holiday Inn Resort juga mirip. Konsep yang diambil dengan melihat komponen yang penting di daerah ini yiatu hutan mangrove atau bakau. Jadi taman dan interior Holiday Inn Resort akan bernuansa ke mangrove.
ADVERTISEMENT
"Meskipun desainnya berkelas internasional namun bernuansa budaya lokal," katanya.
Mandiri Group berinvestasi disini karena Bintan sudah dikenal oleh nusantara bahkan mancanegara. Apalagi dalam kurun 20 tahun terakhir Bintan sudah menjadi destinasi wisata. Kemudian juga melihat keseriusan pemerintahnya sangat mendukung pariwisata menjadi andalan pengembangan ekonomi.
Namun yang sangat utama adalah melihat lokasinya. Bintan khususnya Lagoi sangat strategis karena sangat dekat dengan pintu masuk negara lain yaitu Singapura. Lalu soal transportasi market domestik atau nusantara semakin membaik juga ke Bintan.
"Ditambah Bandara Internasional Busung bisa segera selesai pastinya akan membuat perubahan besar bagi wisata disini. Diharapkan bandara internasionaln tersebut mampu menampung pesawat apapun dan berkapasitas besar," ucapnya.
ADVERTISEMENT
Direktur PT Graha Agung Indah Sentosa, Hariyadi Suprapto menginginkan semuanya berjalan lancar dan dua hotel ini menjadi penginapan yang terfavorit. Bukan hanya di Bintan atau Kepri tetapi se-nusantara dan bagi mancanegara.
Untuk penyerapan tenaga kerja tahap pertama mungkin 550 orang dan 90 persennya merupakan tenaga lokal atau tempatan. Jika semuanya selesai 100 persen akan menyerap 1.000 lebih tenaga kerja lokal.
"Pastinya dengan hadirnya hotel ini mampu membuat Bintan menjadi destinasi wisata baik bagi wisnu maupun wisman," katanya.
Sementara itu, Group General Manager (GGM) PT Bintan Resort Cakrawala (BRC), Abdul Wahab mengaku sangat gembira bahwa Holiday Iin Resort dan Indigo Bintan menjadi bagian dari Bintan Resorts.
"Holiday Iin dan Indigo telah memilih kawasan yang sangat tepat yaitu Bintan Resorts," sebutnya.
ADVERTISEMENT
Saat ini dunia sedang menghadapi tantangan besar yaitu pandemic covid-19. Ini dianggap sebagai tantangan (bukan problem/persoalan) bagi dunia kepariwisataan, F & B, Airline serta transportasi.
Semangat kerjasama yang erat dan saling mendukung akan mampu mewujudkan apa yang ingin dicapai oleh seluruh pemangku kepentingan di Bintan Resorts.
"Holiday Iin Resort dan Indigo Bintan ini menambah deretan hotel yang akan melengkapi keberagaman hotel atau resorts di Kawasan Pariwisata Lagoi," jelasnya.
Ia memaparkan, adanya organisasi Bintan Resorts Council yang anggotanya adalah semua hotel dan resorts di Kawasan Pariwisata Lagoi dapat menjadi wadah untuk saling berdiskusi. Jika Indigo dan Holiday Iin sudah beroperasi, diharapakan dapat bergabung dengan organisasi yang tujuannya adalah untuk bersama-sama memikirkan ide atau solusi terbaik untuk memasarkan Bintan Resorts sebagai destinasi wisata.
ADVERTISEMENT
Mengenai beberapa proyek yang tertunda seperti pembangunan Bandara Internasional Bintan Resorts. Kendalanya adalah di seputar perizinan. Harapannya tahun ini semua perizinan yang diperlukan dapat terselesaikan sehingga pembangunan bandara dapat dilakukan.
"Untuk pembangunan diperkirakan akan berjalan 2-2,5 tahun. Harapannya 2024 atau 2025, bandara sudah selesai pembangunan dan beroperasi. Sehingga mampu mengantarkan Bintan Resort menjadi destinasi wisata di dunia," tutupnya.
(ary)
Baca berita lainnya di www.batamnews.co.id
Berita ini pertama kali terbit di