Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten Media Partner
Dongkrak Pendapatan, BP Batam Bakal Ubah Alur Bongkar Muat Pelabuhan Batuampar
23 Mei 2022 16:24 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Batam, Batamnews - Badan Pengusahaan (BP) Batam secara perlahan akan mulai merubah business process (proses bisnis) alur bongkar muat di Pelabuhan Batuampar, Batam, Kepulauan Riau.
ADVERTISEMENT
Perubahan ini dilakukan untuk mengikuti standar pelayanan di dunia internasional.
“Jadi memang business process kita berbeda dengan pelabuhan lain,” ujar Direktur Badan Usaha Pelabuhan BP Batam, Dendi Gustinandar di ruang humas BP Batam, Senin (23/5/2022).
Ia menjelaskan, berdasarkan standar bongkar muat yang berlaku secara internasional, bahwa pengguna jasa hanya bisa mengirim atau menjemput barang mereka di container yard dan tidak boleh mengirim atau menjemput kontainer di dermaga.
“Nah di Batuampar masih begitu, truk pengangkut kontainer mengirim atau menjemput barang dari dermaga,” katanya.
Setelah proses pembangunan container yard dan crane container sudah ada, maka alur bongkar muat diubah. Truk pengangkut kontainer akan disediakan oleh BP Batam.
ADVERTISEMENT
Sehingga pengguna jasa hanya bisa menjemput atau mengirimkan barangnya dari container yard. Baru kemudian, truk pengangkut akan membawa atau mengambil kontainer dari kapal di dermaga.
“Selama ini, pengguna jasa membayar kepada perusahaan trucking dari tempat produksi,” kata dia.
Dengan diubahnya proses bisnis itu, Dendi tidak menampik akan ada tarif yang dikenakan kepada para pengguna jasa. Tarif ini akan diatur sedemikian rupa sesuai dengan aturan yang berlaku.
“Sehingga bisa terjaga safety, security, dan pelayanannya,” ucapnya.
Dendi juga menyebutkan, dengan sarana dan prasana yang ada saat ini, BP Batam hanya mampu memperoleh pendapatan Rp 30 miliar, karena tidak menyediakan crane container dan container yard.
“Tentu harus berubah lebih baik,” kata Dendi.
Sementara itu, pembangunan container yard di Pelabuhan Batuampar masih terus berlangsung. Tahun ini, pembagunan dilaksanakan pada lahan seluas 1,8 hektar.
ADVERTISEMENT
Di samping itu, BP Batam juga telah memesan crane container yang akan tiba di Batam pada akhir tahun. Crane tersebut akan mempercepat proses bongkar muat di pelabuhan.
(ret)
Baca berita lainnya di www.batamnews.co.id
Berita ini pertama kali terbit di