Konten Media Partner

LAM Minta Mak Inang dan Mak Andam Kerja Serius

23 Agustus 2018 14:27 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Kamis 23 Agustus 2018, 12:00 WIB
LAM Minta Mak Inang dan Mak Andam Kerja Serius
zoom-in-whitePerbesar
Lingga - Keberadaan Mak Inang dan Mak Andam memegang peranan penting pada prosesi perkawinan dalam budaya Melayu. Kesuksesan prosesi acara perkawinan dimulai dari menggantung kecil hingga hari besar, rasanya sulit dilaksanakan dengan sempurna tanpa kehadiran Mak Inang maupun Mak Andam.
ADVERTISEMENT
Di Kabupaten Lingga yang merupakan Negeri Bunda Tanah Melayu, kondisi Mak Inang dan Mak Andam sangat mencemaskan. Padahal keberadaan mereka sudah suatu keharusan.
"Sekarang ini kami perlu membuat pelatihan, karena banyak Mak Inang dan Mak Andam yang sudah tua. Kadang kami kasihan melihat mereka ini, apalagi kalau prosesi perkawinan sangat panjang. Umur sudah senja, tenaga terbatas," kata Ketua Lembaga Adat Melayu (LAM) Kabupaten Lingga, Datok M Ishak kepada Batamnews.co.id, Kamis (23/8/2018).
Dia menjelaskan, beberapa waktu lalu, dari hasil rapat kerja LAM, pihaknya merekomendasikan salah satunya adalah rekruitmen Mak Inang dan Mak Andam. Bahkan, ia berharap di setiap desa memiliki Mak Inang dan Mak Andam tersebut.
"Ini adalah upaya pelestarian adat dan budaya. Untuk pelatihan nanti akan kami carikan yang betul-betul mau dan berminat, bukan sekedar ikut pelatihan saja kemudian hilang. Kami butuh Mak Inang yang siap pakai dan secara total mencurahkan energinya untuk melestarikan adat dan budaya ini," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Ia menaruh harapan besar terkait pembinaan Mak Inang dan Mak Andam di Kabupaten Lingga.
"Saya minta kepada Mak Inang dan Mak Andam yang sudah ditunjuk untuk siap bekerja. Tanpa ada alasan bermacam dan dibuat-buat sehingga mengganggu kerja Mak Inang dan Mak Andam. Sebenarnya, tugas Mak Inang dan Mak Andam dapat meringankan kerja pemimpin negeri," ucapnya.
Diketahui, keberadaan Mak Inang dan Mak Andam hampir sama dengan keberadaan penyelenggaraan fardu kifayah. Mak Inang masuk di sisi adat dan budaya sementara penyelenggara fardu kifayah dari sisi agama.
(ruz)
*Baca berita menarik lainnya di Batamnews.co.id
Berita ini pertama kali terbit di Batamnews.co.id