Konten Media Partner

Legislator Batam: Laka Kerja di PT Citra Shipyard Akibat Kelalaian Pengawas

31 Agustus 2022 8:11 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wakil Ketua Komisi IV DPRD Batam, Aman (Foto: Arjuna/Batamnews)
zoom-in-whitePerbesar
Wakil Ketua Komisi IV DPRD Batam, Aman (Foto: Arjuna/Batamnews)
ADVERTISEMENT
Batam, Batamnews - Kecelakaan kerja yang terjadi di PT Citra Shipyard tempo lalu hingga menewaskan seorang pekerja kembali diusut. Kasus ini dibahas dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) DPRD Batam bersama tim tim pengawas tenaga kerja dan pihak perusahaan, Selasa (30/8/2022).
ADVERTISEMENT
Wakil Ketua Komisi IV DPRD Batam, Aman menyebut, laka kerja itu terjadi karena kelalaian pengawasan perusahaan.
"Sebagaimana kita ketahui, laka kerja itu terjadi pada malam hari. Karyawan lembur, namun kondisi safety-nya tidak memadai," ujar Aman, saat ditemui usai RDP.
Saat RDP, dewan sempat meminta paparan kronologis kejadian. Dari situ, Aman menyimpulkan bahwa kejadian yang merenggut nyawa salah seorang pekerja itu mutlak atas dasar kelalaian PT Citra Shipyard.
"Kami mendapat informasi dan kronologi kejadian. Saat ini, korban sedang melakukan pekerjaannya. Pada saat kejadian juga, ada supervisor perusahaan dibelakang korban itu. Jadi di sini kita pertanyakan kerjaan supervisor yang harusnya mengawasi itu seperti apa?" katanya.
ADVERTISEMENT
Aman menambah, di perusahaan tersebut selain pekerja tidak dibekali peralatan safety yang memadai, juga kondisi penerangan yang tidak memungkinkan untuk bekerja di malam hari.
"Ada beberapa fasilitas yang tidak memadai, seperti lampu penerangan. Harusnya perusahaan memfasilitasi itu demi keamanan pekerja," kata dia.
Meski status korban tersebut merupakan karyawan sub-contractor, namun tidak ada alasan bagi main-contractor untuk bertanggung jawab atas seluruh ketersediaan fasilitas pendukung keamanan bagi para pekerja.
"Itu yang kita kritisi. Dan soal hak-hak korban, perusahaan sudah memenuhi itu semua. Hanya saja ini perlu menjadi perhatian khusus kita semua karena mengingat Batam sebagai salah satu kota industri terbesar di Indonesia," ujar dia.
ADVERTISEMENT
Atas kejadian itu, Aman turut meminta agar pengawas tenaga kerja untuk mengecek secara rutin pada seluruh perusahaan di Batam dalam penerapan K3.
(jun)
Baca berita lainnya di www.batamnews.co.id
Berita ini pertama kali terbit di