Masjid Agung Al-Hikmah Tanjungpinang Ditutup usai Jemaah Positif Corona

Masjid Agung Al-Hikmah Tanjungpinang.

Tanjungpinang - Masjid Agung Al-Hikmah Tanjungpinang, Kepulauan Riau ditutup selama tiga hari ke depan menyusul adanya satu jemaah yang positif COVID-19.

Pengurus Masjid Agung Al-Hikmah Tanjungpinang, Raja Hanafi, mengatakan satu jemaah berinisial Hu dinyatakan positif Corona pada Sabtu (11/7). Masjid tersebut ditutup dan seluruh kegiatan dihentikan mulai Senin (13/7).

"Sejak adanya informasi itu, kami langsung melakukan penyemprotan desinfektan, dan hingga menutup kegiatan masjid tiga hari ke depan," kata Hanafi.

Ia menjelaskan, terhadap pengurus, petugas, dan jemaah Masjid telah dilakukan rapid test dan pemeriksaan swab tenggorokan.

"Semuanya 19 orang yang dites, hasil rapid test non reaktif, saat ini kami masih menunggu hasil swab," ujarnya.

Hanafi melanjutkan, jika nantinya hasil swab tenggorokan tidak ada yang positif COVID-19, maka masjid kembali dibuka dengan protokol kesehatan yang ketat.

"Kita akan memberlakukan protokol kesehatan yang ketat, mulai penggunaan masker, mencuci tangan, dan lainnya," ujarnya.

Hu (38), diketahui merupakan warga Jalan Teratai, Kelurahan Tanjungpinang Kota, Kecamatan Tanjungpinang Kota.

"Awalnya pasien melakukan pemeriksaan rapid test antibodi di Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAL) untuk mengontrol penyakit di Jakarta," kata Plt Wali Kota Tanjungpinang, Rahma.

Rahma melanjutkan, setelah hasil rapid test positif, yang bersangkutan langsung dikarantina, dan dilakukan tes PCR dengan hasil positif.

"Dari penelusuran bahwa pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke luar negeri ataupun keluar kota dalam 4 bulan terakhir," ujar dia.

Rahma menyebutkan, bahwa pasien juga rutin beraktivitas jogging sendirian dalam 3 kali seminggu. Selain itu, pasien juga seminggu terakhir melaksanakan salat berjamaah tidak berjarak 1 meter di salah masjid di Tanjungpinang.

Baca berita lainnya di www.batamnews.co.id

------------------------

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.