Konten Media Partner

PT Japfa Investasi Rp 43 Miliar Bangun Industri Penetasan Telur Ayam di Bintan

28 Desember 2017 22:11 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:13 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
PT Japfa Investasi Rp 43 Miliar Bangun Industri Penetasan Telur Ayam di Bintan
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
BATAMNEWS.CO.ID, Bintan - Perusahaan yang bergerak di bidang pengelolaan makanan terbesar di Indonesia, PT Japfa Group, berencana membangunan usaha penetasan telur ayam berskala besar di Bintan.
ADVERTISEMENT
Melalui anak perusahaannya, PT Indojaya Agrinusa telah mengajukan perizinan investasi awal sebesar Rp 43 miliar kepada Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTSPTK) Bintan. Sehingga rencana besar itu sudah bisa dimulai pada 2018 mendatang
Kepala Bidang Perizinan, DPMPTSPTK Bintan, Alfeni Harmi mengatakan berkas perizinan pembangunan usaha penetasan telur ayam itu sudah ditangannya. Bahkan pihaknya sudah melakukan ekspose dan peninjauan lokasi usaha tersebut.
"Perizinannya sedang diproses. Lokasi usahanya akan didirikan diatas lahan seluas 4,2 hektare dekat Desa Tembeling Tanjung, Kecamatan Teluk Bintan," ujar Alfeni, kemarin.
Investasi awal yang dikucurkan perusahaan ini sebesar Rp 43 miliar. Besaran dana itu untuk membangun sebuah peternakan ayam yang diprediksikan akan menetaskan telur ayam sebanyak 12 juta butir pertahun.
ADVERTISEMENT
Selain telur, perusahaan ini juga akan mendistribusikan daging ayam, produk makanan sosis serta kebutuhan protein hewani di seluruh Kepri.
"Diperkirakan perusahaan ini akan menyerap 120 tenaga kerja tempatan," katanya.
Menurut Alfeni, investasi dibidang makanan ataupun kebutuhan pokok lebih memiliki peluang di Bintan. Sebab setiap tahunnya permintaan konsumen terhadap makanan maupun kebutuhan pokok semakin melejit.
Apalagi di Bintan sektor pariwisatanya lebih unggul. Bahkan tahun depan banyak lagi resort dan hotel yang berdiri. Pastinya permintaan dari pihak restoran, resort maupun penginapan-penginapan lainnya juga semakin tinggi.
"Kami akan tingkatkan lagi promosi diberbagai wilayah. Sehingga banyak investor yang tertarik untuk menanamkan modalnya di Bintan," ucapnya.(ary)
Berita ini pertama kali terbit di batamnews.co.id, baca di sini
ADVERTISEMENT