Kisah Sleeping Beauty Dari Italia

Bayu Prasetyo
Food & movie enthusiast
Konten dari Pengguna
27 Januari 2017 10:54 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Bayu Prasetyo tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kalian pasti sudah tak asing lagi dengan kisah The Sleeping Beauty? Cerita tentang Putri Aurora yang terkena kutukan seorang peri jahat & membuatnya tertidur. Kemudian datang seorang pangeran tampan yang mengakhiri kutukan tersebut & membuat sang putri terbangun lalu mereka hidup bahagia bersama.
ADVERTISEMENT
Cerita atau film animasinya yang diproduksi oleh Disney itu sempat menghiasi masa kecil kita dahulu. Tapi di story ini kita tidak akan membaca kembali cerita dongeng tersebut, story ini akan menceritakan The Sleeping Beauty cilik yang tak akan pernah bangun untuk selamanya.
Italia, sebuah negara dengan berbagai tempat wisata indah & menarik yang wajib dikunjungi apabila sedang berwisata kesana. Italia tak hanya terkenal dengan Colosseum dan Menara Pisa saja jadi jika kalian berwisata kesana, jangan hanya mendatangi kedua objek wisata tersebut. Cobalah kunjungi Catacombe dei Cappuccini yang ada di Palermo karena disana terdapat satu mumi yang paling dikenal dalam sejarah bernama Rosalia Lombardo.
Putri Firaun?
ADVERTISEMENT
Mumi Tertua yang ditemukan oleh para arkeolog?
Bukan. Rosalia hanyalah mumi biasa & yang membuatnya istimewa, jasad gadis cilik ini masih utuh & tampak seperti sedang terlelap, oleh karena itu Rosalia diberi julukan Sleeping Beauty.
Rosalia Lombardo, gadis kecil yang cantik ini ternyata tak diberikan kesempatan untuk hidup lama. Dia meninggal di usianya yang masih dua tahun tepatnya pada 1920 akibat penyakit pneumonia. Kematiannya yang sangat mendadak tentu menyisakan duka yang amat mendalam terutama buat sang ayah, Mario Lombardo.
Mario yang tak rela berpisah dengan putri kesayangannya, akhirnya menyewa jasa seorang ahli pengawet jenazah yang bernama Alfredo Salafia. Salafia yang sudah ahli di bidangnya menyuntikkan campuran fomalin, garam seng, alkohol, asam salisilat, dan gliserin ke dalam tubuh mungil Rosalia. Salafia melakukan cara ini agar jasad Rosalia tetap utuh hingga ke organ dalamnya sampai puluhan tahun kemudian.
ADVERTISEMENT
Apa yang dilakukan Salafia terbukti ampuh dan hingga saat ini, jasad Rosalia yang terbaring tenang di Catacombe dei Cappuccini dalam sebuah peti kaca tetap utuh. Wajahnya masih terlihat padat, rambut pirangnya yang dihiasi pita sutera masih ada, dan bola matanya yang berwarna biru pun masih berkilau.
Jasad Rosalia sangat dikagumi karena penampilannya yang manis dan menjadi salah satu mumi dengan kondisi terbaik yang pernah ditemukan. Namun dibalik itu semua, terdapat sebuah misteri mata Rosalia yang bisa berkedip meskipun dia sudah tiada selama hampir satu abad.
Hal ini sempat menimbulkan kehebohan di antara para pengunjung Catacombe dei Cappuccini. Berbagai spekulasi muncul, termasuk sebuah spekulasi bahwa arwah Rosalia masih ada dan enggan meninggalkan jasadnya.
ADVERTISEMENT
Ada juga yang meyakini berkedipnya mata Rosalia disebabkan karena perubahan suhu di ruang bawah tanah tempat jasadnya ditempatkan. Hal tersebut berpengaruh pada peningkatan serta penurunan suhu yang mengakibatkan pengerutan dan berdampak pada kelopak mata Rosalia.
Tetapi kurator Catacombe dei Cappuccini, Dario Piombino-Mascali, memiliki teori tersendiri. Dario percaya berkedipnya mata Rosalia disebabkan oleh ilusi optik yang dihasilkan dari sudut jatuhnya cahaya matahari ke wajah Rosalia. Dario juga menambahkan bahwa kelopak mata Rosalia tak pernah benar-benar menutup.
Meskipun sampai saat ini masih menjadi misteri dan belum ditemukannya alasan pasti mengapa mata Rosalia bisa berkedip, tempat The Sleeping Beauty cilik ini selalu dikunjungi oleh wisatawan mancanegara. Pesona Rosalia Lombardo sampai saat ini masih menjadi daya tarik wisatawan yang datang ke kuburan kuno yang dihuni oleh 8.000 mumi itu.
ADVERTISEMENT
***
Tim penelitian sedang melakukan X-ray pada jasad Rosalia. (Photo credit: Nat Geo)
Hasil X-ray yang menunjukkan otak dan liver Rosalia yang masih utuh. (Photo credit: Owlcation)
Hasil X-ray yang secara jelas menunjukkan kaki dan tangan Rosalia. (Photo credit: Owlcation)