Mia Khalifa Dipecat Playboy Lantaran Membela Kelompok Hamas Palestina

Konten Media Partner
12 Oktober 2023 19:10 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mia Khalifa berpose dalam suatu acara fesyen di London, Agustus 2023 lalu.
zoom-in-whitePerbesar
Mia Khalifa berpose dalam suatu acara fesyen di London, Agustus 2023 lalu.
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Majalah dewasa Playboy mengatakan telah memutus kontrak dengan Mia Khalifa karena mantan bintang porno itu dianggap mengunggah konten media sosial yang mendukung serangan Hamas terhadap Israel.
Mia Khalifa - salah satu model Playboy paling populer - mengunggah sejumlah pernyataan mendukung kelompok milisi Palestina tersebut di media sosial X - dulu bernama Twitter - sejak Hamas memulai serangan terhadap Israel pada Sabtu (07/10) silam.
Mantan bintang porno keturunan Amerika-Lebanon ini menulis dalam sebuah unggahan: "Jika Anda melihat situasi di Palestina dan Anda tidak berada di pihak Palestina, Anda berada di pihak yang salah, berada di pihak [pendukung] apertheid dan sejarah akan menunjukkan hal ini."
Dalam unggahan lainnya, ia menyarankan kelompok milisi Hamas untuk "memutar ponsel mereka dan mengambil gambar secara horizontal." Alasannya adalah agar lebih mudah memutar klip video dengan format itu di televisi.
Namun, mengacu pada pernyataan Mia Khalifa, majalah Playboy mengatakan bahwa "meskipun menghormati kebebasan berekspresi", majalah tersebut tidak menoleransi "perkataan yang mendorong kebencian".
Majalah itu telah mengumumkan pemecatan Mia Khalifa dan mengatakan bahwa keputusan itu mencakup penghentian kontrak podcast dengan majalah tersebut.
Sejak awal serangan Hamas ke Israel pada Sabtu (07/10) silam, Kementerian Kesehatan Hamas menyebut sedikitnya 830 warga Palestina tewas akibat serangan balasan Israel.
Pada saat yang sama, Kedutaan Besar Israel di Amerika mengumumkan jumlah warga Israel yang tewas sedikitnya 1.200 orang. Perserikatan Bangsa-Bangsa juga mengatakan bahwa sejauh ini lebih dari 380.000 mengungsi akibat konflik terbaru antara Palestina dan Israel tersebut.

Siapa Mia Khalifa?

Mia Khalifa lahir di Beirut, Lebanon. Keluarganya kemudian berimigrasi ke Maryland di Amerika Serikat ketika dia berusia 10 tahun.
Dia meraih gelar sarjana bidang sejarah dari Universitas Texas.
Industri pornografi "menemukan" Mia pada 2014, dan film porno pertamanya dirilis pada Oktober tahun itu.
Pada Desember di tahun yang sama, ia berada di daftar aktris teratas pada situs pornografi Pornhub. Setelah berkecimpung selama tiga bulan dalam industri pornografi, ia memutuskan pensiun dari profesi ini pada 2015.
Meski kariernya di industri pornografi terbilang singkat, bukan berarti tanpa kontroversi. Adegan porno paling terkenal yang ia perankan adalah saat dia berhubungan seks dengan mengenakan hijab.
Akan tetapi, setelah mengundurkan diri dia mengritik perusahaan-perusahaan di industri pornografi yang disebutnya "menjebak perempuan muda yang rentan".
Mia Khalifa mengatakan perusahaan-perusahaan ini "menjebak perempuan ke dalam kontrak hukum ketika mereka rentan atau berada dalam situasi yang buruk".