Konten Media Partner

Paul McCartney Ungkap John Lennon Penyebab Bubarnya The Beatles

11 Oktober 2021 16:45 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sir Paul McCartney menolak anggapan bahwa dialah yang menyebabkan the Beatles bubar.
zoom-in-whitePerbesar
Sir Paul McCartney menolak anggapan bahwa dialah yang menyebabkan the Beatles bubar.
ADVERTISEMENT
Selama hampir 50 tahun, Sir Paul McCartney dianggap banyak orang sebagai biang keladi bubarnya The Beatles.
ADVERTISEMENT
Tudingan itu dilandaskan kejadian pada 1970, ketika Sir Paul meluncurkan album solo berjudul McCartney. Dalam rilis pers peluncuran album tersebut, Sir Paul mengungkap bahwa dirinya sedang "break" dari The Beatles.
Kala itu, Sir Paul mengatakan dirinya tidak dapat "menatap masa mendatang di mana Lennon-McCartney bisa kembali menjadi mitra dalam menulis lagu secara aktif".
Namun, dalam wawancara terbaru dengan BBC, Sir Paul mengatakan perpisahan itu justru dipicu oleh mendiang John Lennon.
"Bukan saya yang memicu perpecahan. Itu perbuatan Johnny," cetusnya kepada pewawancara BBC, John Wilson. "Saya bukan orang yang memicu perpisahan."
"Oh tidak, tidak, tidak. Suatu hari John masuk ke dalam ruangan dan berkata saya meninggalkan the Beatles. Dan dia berkata, 'Ini cukup mendebarkan, seperti perceraian'. Dan kami yang harus memunguti serpihan-serpihannya."
ADVERTISEMENT
Wilson bertanya, apakah the Beatles masih berlanjut jika Lennon tidak berpisah.
"Bisa jadi," kata Sir Paul.
"Sejatinya poinnya adalah John sedang membuat kehidupan baru dengan Yoko dan dia ingin…tiduran di ranjang selama sepekan di Amsterdam untuk perdamaian. Saya tidak bisa berargumen menentangnya. Itu adalah periode paling sulit dalam hidup saya."
"Ini adalah band saya, ini adalah pekerjaan saya, ini adalah hidup saya," tambah Sir Paul.
"Saya ingin ini [the Beatles] terus berlanjut. Saya pikir kami melakukan berbagai hal yang bagus—Abbey Road, Let It Be, tidak jelek—dan saya pikir kami akan lanjut."
The Beatles menjadi salah satu band paling berpengaruh dalam sejarah musik rock.
Sir Paul mengatakan kebingungan mengenai bubarnya The Beatles berlarut-larut karena manajer band yang baru, Allen Klein, mengaku perlu waktu untuk membenahi bisnis mereka. McCartney menolak bekerja sama dengannya.
ADVERTISEMENT
"Jadi selama beberapa bulan kami harus berpura-pura," kata Sir Paul kepada Wilson. "Suasananya aneh karena kami tahu itulah akhir The Beatles tapi kami tidak bisa pergi begitu saja."
Sir Paul akhirnya menggugat seluruh anggota band di pengadilan guna mengakhiri hubungan kerja sama supaya musik mereka tidak jatuh ke tangan Klein.
"Saya harus bertarung dan satu-satunya cara saya bisa melawan adalah menggugat anggota Beatles lainnya, karena mereka bakal lanjut dengan Klein," papar Sir Paul kepada Wilson.
"Dan mereka berterima kasih kepada saya bertahun-tahun kemudian. Tapi bukan saya yang memicu perpisahan."
Sir Paul sebelumnya mengatakan bahwa proyek-proyek arsip seperti The Beatles Anthology dan dokumenter Peter Jackson yang akan dirilis dalam waktu dekat berjudul Get Back, tidak akan mungkin tercipta tanpa gugatannya.
ADVERTISEMENT