Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten Media Partner
Video Anti-Perang dari Arnold Schwarzenegger Viral di Medsos Rusia
18 Maret 2022 21:35 WIB
·
waktu baca 3 menitSebuah pesan video dari aktor Hollywood, Arnold Schwarzenegger, kepada rakyat Rusia menjadi viral di jagat Twitter Rusia pada Jumat (18/03).
Dalam pesan tersebut, pemeran utama film Terminator itu memperingatkan rakyat Rusia bahwa mereka diberikan informasi keliru mengenai serangan ke Ukraina.
Secara khusus, Schwarzenegger menyebut Presiden Rusia, Vladimir Putin. "Anda yang memulai perang ini, dan Anda bisa menghentikannya".
Pesan tersebut dipuji sejumlah warga Rusia yang menentang perang di Ukraina.
Politikus oposisi Rusia, Lev Shlosberg, menulis melalui pesan Telegram bahwa penuturan Schwarzenegger dibuat "dengan hormat kepada kami, rakyat Rusia".
"Arnold Schwarzenegger punya kemampuan unik dalam berbicara kepada siapapun dengan membujuk, rasa hormat, dan pada posisi setara. Kecerdikan, kekuasaan, dan keadilan. Simaklah. Pikirkanlah. Pahamilah," tulis Shlosberg.
Secara terpisah, wartawan Anton Orekh menilai pesan video Schwarzenegger tidak memuat "fobia Rusia".
"Kami orang-orang yang dikucilkan di dunia….Arnold adalah satu dari sedikit orang yang berbicara kepada rakyat Rusia bukan sebagai makhluk keji tak beradab, tapi sebagai orang-orang baik yang hilang arah," papar Orekh.
Akan tetapi, akun parodi pro-Kremlin di Twitter bernama Barack Obmana mencela pesan Schwarzenegger.
Menurutnya, perkataan mantan gubernur Negara Bagian California adalah "opini orang bayaran AS" yang kurang bermakna bagi rakyat Rusia.
Pemerintah Rusia secara konsisten berpendirian bahwa perang di Ukraina adalah "operasi khusus" demi melindungi rakyat Ukraina yang berbahasa Rusia.
Namun, dalam pesan videonya, Schwarzenegger mengatakan Kremlin berbohong kepada rakyat Rusia ketika menyebut tujuan invasi adalah "denazifikasi" Ukraina.
Ukraina tidak memulai perang, tapi "mereka yang punya kuasa di Kremlin" yang memulainya, kata Schwarzenegger.
Hingga pukul 13.00 GMT, video itu telah disaksikan 25 juta kali dan telah dicuitkan ulang sebanyak 325.000 kali.
Schwarzenegger adalah salah satu akun yang diikuti akun resmi Kremlin, baik yang berbahasa Inggris maupun Rusia.
Selain menampilkan penuturan Schwarzenegger, video berdurasi sembilan menit itu juga memperlihatkan tayangan kehancuran di Ukraina.
"Saya berbicara kepada Anda hari ini karena ada beberapa hal di dunia yang dirahasiakan dari Anda, hal-hal buruk yang Anda harus tahu," ujar Schwarzenegger dalam video tersebut.
"Ukraina tidak memulai perang ini, bukan juga kaum nasionalis atau para Nazi," tambah Schwarzenegger seraya menyebut Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, adalah keturunan Yahudi.
"Ini bukan perangnya rakyat Rusia," cetusnya.
Pria kelahiran Austria yang memulai kariernya di bidang binaraga ini mengutarakan kecintaannya kepada rakyat Rusia. Dia juga mengaku terinsipirasi oleh binaragawan asal Rusia, Yuri Vlasov.
Schwarzenegger pun mengungkap sosok ayahnya, seorang serdadu Nazi yang menyerang St Petersburg pada Perang Dunia II.
Menurut Schwarzenegger, ayahnya pulang ke rumah dalam kondisi "hancur"—penuh rasa sakit dari luka-luka yang dia alami saat bertempur serta perasaan bersalah karena terlibat pertempuran.
"Kekuatan dan hati rakyat Rusia selalu menginspirasi saya. Itulah mengapa saya berharap Anda membolehkan saya berbicara mengenai kebenaran tentang perang di Ukraina."
Dia mengatakan: "Ini adalah perang ilegal. HIdup Anda, tubuh Anda, masa depan Anda telah dikorbankan untuk perang tak bernurani yang dikecam seluruh dunia."