Konten Media Partner

100 Hari Jadi Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming: Masih Perlu Evaluasi

5 Juni 2021 14:30 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming
zoom-in-whitePerbesar
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming
ADVERTISEMENT
SOLO-Putra sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming sudah genap 100 hari menjabat sebagai Wali Kota Solo pada Sabtu (05/06/2021). Pasangan Gibran Rakabuming-Teguh Prakosa dilantik sebagai kepala daerah pada 26 Februari lalu.
ADVERTISEMENT
Gibran mengaku langkah awal dalam 100 hari pertamanya menjabat sebagai wali kota dijalani dengan tidak mudah. "Masih banyak masukan-masukan warga yang harus harus saya follow up," katanya, Jum'at malam (04/06/2021).
Masukan dari warga itu dinilainya sebagai bentuk dukungan dari masyarakat. Dukungan tersebut menjadi salah satu modal bagi Gibran dalam memaksimalkan kinerjanya.
Karena itu, dia menilai masyarakat berhak untuk menilai kinerjanya selama 100 hari pertama dalam menjabat sebagai Wali Kota Solo. Gibran sendiri mengaku membutuhkan evaluasi dari masyarakat untuk memperbaiki kerjanya.
Gibran mengaku tidak akan menggelar acara khusus di 100 hari pertama tersebut. Meski demikian, dia kini tengah menyiapkan materi paparan kinerjanya.
"Pekan depan saya tunjukkan semuanya. Masih banyak yang masih perlu dievaluasi," ujar Gibran.
ADVERTISEMENT
Selama ini, Gibran terlihat cukup serius dalam melakukan upaya menekan penyebaran wabah COVID-19. Proses vaksinasi berjalan cukup lancar hingga di beberapa kelompok sasaran mampu melebihi target.
Vaksinasi bagi para tenaga kesehatan, misalnya, Kota Solo saat ini telah memberikannya untuk 12.130 tenaga kesehatan. Padahal, mereka hanya menargetkan untuk melakukan vaksinasi terhadap 10.609 tenaga kesehatan.
Sedangkan dalam pembangunan infrastruktur, terdapat beberapa proyek penataan yang sudah mulai disiapkan. Beberapa diantaranya adalah proyek elevated rail di Simpang Joglo, revitalisasi Taman Balekambang hingga penataan koridor Gatot Subroto.
(Agung Santoso/Tara Wahyu)