Konten Media Partner

Beragam Komentar Netizen Atas Viralnya Aksi Gibran Punguti Sampah di CFD Solo

23 Mei 2022 21:09 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, memungut sampah di lokasi CFD Solo, Minggu (22/05/2022). FOTO: Fernando Fitusia
zoom-in-whitePerbesar
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, memungut sampah di lokasi CFD Solo, Minggu (22/05/2022). FOTO: Fernando Fitusia
ADVERTISEMENT
SOLO - Video berisi aksi Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, memungut sampah di lokasi Car Free Day (CFD) Solo pada Minggu (22/05/2022), viral di media sosial.
ADVERTISEMENT
Salah satunya akun Instagram @agendasolo yang mengunggah ulang video itu dari kanal YouTube Daerah Solo.
Hingga Senin (23/05/2022), video berdurasi 46 detik tersebut telah ditonton lebih dari 172.300 pengguna Instagram dan mendapat lebih dari 900 komentar dari netizen.
Komentar netizen atas aksi pungut sampah yang dilakukan Gibran. FOTO: Tangkap layar akun Instagram @agendasolo
Sebagian besar isi komentar adalah pujian atas aksi Gibran. “Walikota pe satir handal,” tutur akun @imayura 1177
“Nah good mas. Seorang pemimpin harus memberikan teladan kepada masyarakat. Semoga masyarakatnya sadar pentingnya kebersihan lingkungan,” puji @kak_candra.
Di TikTok, video yang diunggah ulang akun MazzAndyy Blitar tersebut juga viral dan dihiasi 14,4 ribu komentar.
Namun unggahan ini dikomentari secara beragam oleh warganet.
“Dulu kek pernah liat sinetron yang ginian, siapa ya,” nyinyir @baim168.
Sedangkan pengguna akun @Corpus Juris C berusaha netral dalam mengomentari unggahan tersebut. “Politik adalah citra, mau nampilin sopan, peduli, tegas, marah2, klemar-klemer, sebenarnya bebas. Tapi akan selalu salah di mata lawan politiknya.”
Komentar netizen atas aksi pungut sampah yang dilakukan Gibran. FOTO: Tangkap layar akun TikTok MazzAndyy Blitar
Ditemui Senin (23/05/2022), Gibran mengaku jika ia dimarahi pengunjung CFD lantaran aksi pungut sampah tersebut.
ADVERTISEMENT
“Car Free Day nggak pakai masker, injak-injak tanaman, ngerokok, buang sampah. Aku wingi ya malah dinesuni ibu-ibu (kemarin malah dimarahi ibu-ibu),” tutur Gibran.
Namun ia enggan membeberkan alasan ibu itu memarahinya. “Ora apa-apa. Nggak usah dibahas.”
Gibran hanya memperkirakan, pengunjung CFD itu tidak sadar jika yang memungut sampah adalah dirinya.
“Dikira petugas DLH (Dinas Lingkungan Hidup). Nggak apa-apa, kan sudah tugas kita,” kata dia.
(Fernando Fitusia)