Bhayangkara FC Solo Resmi Latihan Gunakan Lapangan UNS

Bhayangkara FC Solo saat mencoba latihan di Stadion UNS, Kamis (26/11)

SOLO - Latihan resmi Bhayangkara FC Solo dilakukan di Lapangan Universitas Sebelas Maret (UNS). Hal ini ditandai dengan penandatanganan nota perjanjian kerja sama antara UNS dengan Bhayangkara FC Solo bertempat di Stadion UNS, Kamis (26/11).

"Saya berharap kalau home base-nya di Solo jadi juara Liga 1 2021. Doa orang Solo itu mujarab dan Solo sangat bertuah. Lagipula masyarakat Solo sangat merindukan pertandingan-pertandingan Liga 1," ujar Prof. Jamal.

Lebih lanjut dikatakan bahwa berpindahnya kandang klub berjuluk "The Guardian" ke Kota Solo membawa banyak keberuntungan. Hal ini dikarenakan masyarakat Solo sangat menggandrungi dunia sepak bola. Bahkan sebagai kota bersejarah yang juga tidak dapat dilepaskan dari klub Arseto yang pernah berjaya di era Galatama.

Lebih lanjut dikatakan Prof. Jamal, bahwa berpindahnya kandang klub berjuluk "The Guardian" ke Kota Solo membawa banyak keberuntungan. Hal ini dikarenakan masyarakat Solo sangat menggandrungi dunia sepak bola

Fasilitas Stadion UNS

Dalam kesempatan ini, kesebelasan sepak bola Bhayangkara FC Solo yang juga didampingi Kapolresta Solo Kombes Pol. Ade Safri Simanjuntak meninjau langsung.

Mereka melihat kualitas rumput dan lintasan lari milik Stadion UNS. Sedangkan bagi Brigjen Pol. Istiono, fasilitas yang dimiliki Stadion UNS sudah mencukupi, baik dari segi lokasi maupun kualitas rumput. Bahkan dikatakannya, untuk menunjuk Stadion UNS sebagai tempat latihan juga didukung dengan keberadaan fasilitas penginapan.

"Stadion UNS sudah menjadi pilihan kami dan sangat representatif, kami pilih untuk level nasional. Dan, kami akan tingkatkan kualitas rumputnya menjadi lebih baik lagi. Termasuk di sini menjadi lengkap karena ada fasilitas penginapan. Untuk latihan harian oke, base camp juga bagus, dan dukungan dari Pak Rektor sangat luar biasa," jelas Brigjen Pol. Istiono kepada awal media.

Alasan dipilihnya Solo sebagai kandang Bhayangkara FC Solo karena lokasi Solo berada di tengah Pulau Jawa. Dengan demikian, perjalanan ditempuh dengan cepat jika bermain di Jawa Timur maupun Jakarta. Hal ini dimaksudkan juga untuk mengurangi penyebaran Sars-Cov-2 selama kompetisi Liga 1 berjalan.

"Jika tahun depan sudah bergulir, maka dapat mendorong kegairahan ekonomi. Harapan saya, di Solo ini menjadi basis yang memang dari sejarah peminat kompetisi sepak bola sangat tinggi, dan ini motivasi kami salah satunya termasuk Liga 1 agar masuk 4 besar," lanjutnya.

Latihan resmi Bhayangkara FC Solo dilakukan di Lapangan UNS. Hal ini ditandai dengan penandatanganan nota perjanjian kerja sama antara UNS dengan Bhayangkara FC Solo, bertempat di Stadion UNS, Kamis (26/11)

Nantinya, selama setahun berkandang di Solo maka official dan pemain Bhayangkara FC Solo akan difasilitasi penginapan di Griya KPRI UNS yang terletak dekat dengan Stadion UNS.

Dalam sesi penandatanganan perjanjian kerja sama ini, Prof. Jamal turut didampingi oleh Wakil Rektor bidang Akademik UNS, Prof. Ahmad Yunus.

Selanjutnya, Wakil Rektor bidang Umum dan Keuangan UNS Dr. Bandi, Wakil Rektor Bidang Perencanaan dan Kerja Sama UNS, Prof. Sajidan, Dekan Fakultas Keolahragaan (FKor) UNS, Dr. Sapta Kunta, dan Kepala Deputi Humas UNS, Dr. Deddy Whinata Kardiyanto.

Sedangkan dari Bhayangkara FC Solo, dihadiri langsung oleh CEO Bhayangkara Solo FC, Brigjen Pol. Istiono, Manajer Bhayangkara Solo FC, Sumardji, dan Pelatih Bhayangkara Solo FC, Paul Munster.

Selain itu, 6 pemain andalan Bhayangkara FC Solo juga turut menyaksikan penandatangan nota perjanjian kerja sama dengan UNS. Mereka adalah Sani Rizki, Indra Kahfi, Nurhidayat, Ruben Sanadi, Serdy Ephy Fano, dan Lee Yu Jun. (Agung Santoso)