Blusukan di Kampung Wisata Batik Kauman Solo, Ganjar: Inspiratif

Konten Media Partner
1 Oktober 2022 15:21 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, menyusuri gang di Kampung Wisata Batik Kauman, Solo, Sabtu (01/10/2022). FOTO: Fernando Fitusia
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, menyusuri gang di Kampung Wisata Batik Kauman, Solo, Sabtu (01/10/2022). FOTO: Fernando Fitusia
ADVERTISEMENT
SOLO - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, blusukan di Kampung Wisata Batik Kauman, Solo, Sabtu (01/10/2022).
ADVERTISEMENT
Ditemani sang istri, Siti Atikoh dan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, Ganjar berjalan melewati gang-gang kecil di antara rumah-rumah kuno di kawasan Kauman untuk melihat para perajin dan showroom-showroom batik.
“Kalau dari kampungnya, sebenarnya ini banyak sekali yang inspiratif ya. Tidak hanya batik di kain, tapi ternyata juga ada corak batik di makanan,” terang Ganjar saat ditemui di sela-sela blusukan.
Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo dan istrinya, Siti Atikoh, blusukan ke Kampung Wisata Batik Kauman, Solo, Sabtu (01/10/2022). FOTO: Fernando Fitusia
Adanya inovasi baru tersebut, diharapkan Ganjar, makin mendekatkan batik dengan generasi muda. Sekaligus memberi alternatif penerapan corak batik di berbagai media, termasuk kue.
Menurut Ganjar, pengembangan destinasi wisata membutuhkan bermacam inovasi.
“Makanan disajikan, ada kopinya, orang belanja batik bisa nongkrong dulu di kafe. Ini (Kauman) tinggal ditata saja, orang pasti akan berbondong-bondong datang ke sini. Bagus sekali ini,” tutur dia.
ADVERTISEMENT
Ganjar menyarankan, Kampung Wisata Batik Kauman didesain lebih menarik dengan nuansa heritage.
Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo dan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, mengamati kain batik di Kampung Wisata Batik Kauman, Solo, Sabtu (01/10/2022). FOTO: Fernando Fitusia
“Saya tidak ngerti lagi ini. Kalau nanti didesain kampungnya, dicat nuansa-nuansa batik dengan heritage yang bagus, kayaknya ini akan menjadi destinasi yang wow begitu.”
Pengembangan kampung batik itu, lanjutnya, juga mendukung instruksi Presiden Jokowi agar semua pihak mencintai dan membeli produk dalam negeri.
“Apa yang disampaikan Pak Presiden kemarin adalah 'ora usah piknik ke luar negeri, ke dalam negeri saja'. Ini jadi bagian tempat destinasi wisata yang sangat bagus. Ke sini tidak hanya membeli batik, tapi juga bisa belajar membatik. Ada pengalaman, ada workshop-nya juga,” urai Ganjar.
(Fernando Fitusia)