Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten Media Partner
BPSDMI Kementerian Perindustrian Tanda Tangani Kesepakatan Bersama Pemkot Solo
16 September 2021 19:49 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
SOLO-Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) Kementerian Perindustrian melakukan tanda tangan nota kesepakatan dengan Pemerintah Kota Solo, Kamis, (16/09/2021).
ADVERTISEMENT
Penandatanganan nota kesepakatan ini dilakukan secara langsung oleh Kepala BPSDMI Kementerian Perindustrian, Arus Gunawan dengan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming .
Hal ini dilakukan sebagai bentuk sinergi antara Pemkot Solo dengan BPSDMI dalam penyelenggaraan dan pengembangan Kampus AK-Tekstil Solo (Akademi Komunitas Industri Tekstil dan Produk Tekstil) yang berada di Jl. Ki Hajar Dewantara, Jebres, Surakarta.
Menurut Arus Gunawan akreditasi di 3 program studi di AK-Tekstil Solo, baik sekali.
"Sejak berdiri AK-Tekstil Solo menyelenggarakan program Diploma II dengan 3 (tiga) program studi yaitu Teknik Pembuatan Benang, Teknik Pembuatan Kain Tenun dan Teknik Pembuatan Garmen. Saat ini, akreditasi ketiga program studi ini adalah 'Baik Sekali',” paparnya.
Lebih lanjut Arus menjelaskan, pendidikan vokasi di AK-Tekstil Solo diselenggarakan dengan konsep sistem ganda (dual system) dengan komposisi praktek 70% dan 30% teori.
ADVERTISEMENT
Selain itu untuk pola perkuliahan setiap semester dilaksanakan pembelajaran teori dan praktek selama dua setengah bulan di kampus dan praktek selama dua setengah bulan di perusahaan industri.
Kemudian untuk mahasiswa yang kuliah di AK-Tekstil Solo, diikat dalam program ikatan kerja, yaitu program pendidikan 2 tahun dan setelah lulus akan wajib ikatan kerja di industri tekstil selama 3 tahun.
Sementara itu menurut Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka saat ini perkembangan industri membawa masa depan yang cerah bagi Kota Solo. Apalagi ekspansi teknologi terus dilakukan belakangan ini.
(*)