Buat Obat Diabetes Alami, Mahasiswi UMS Solo Raih Penghargaan Internasional

Konten Media Partner
28 Juni 2022 17:53 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mahasiswi UMS Solo peraih 4 penghargaan internasional, Rosa Sayentina Amin. FOTO: Fernando Fitusia
zoom-in-whitePerbesar
Mahasiswi UMS Solo peraih 4 penghargaan internasional, Rosa Sayentina Amin. FOTO: Fernando Fitusia
ADVERTISEMENT
SOLO - Mahasiswi Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) Solo, Rosa Sayentina Amin, berhasil meraih 4 penghargaan internasional, usai membuat produk penelitian dari bahan-bahan alami untuk pasien diabetes dan obesitas.
ADVERTISEMENT
“Obat diabetes dari bekatul beras hitam, yang sudah diteliti oleh dosen saya Ibu Arifah. Kemudian obat obesitas saya kombinasikan antara jeruk nipis, daun jati belanda dan daun jati cina. Saya membuat 1 suplemen diet dan 1 food replacement,” ungkap Rosa.
Berkat produk yang ditelitinya, Rosa memperoleh Gold Medal World Young Inventors Exhibition Malaysia dan Best Invention Award Asian Young Inventors pada 2021 untuk produk obat diabetes. Untuk produk penurun berat badan atau obesitas, berhasil memperoleh Silver Medal World Young Inventors Exhibition Malaysia.
Sebuah penghargaan lainnya adalah Gold Medal World Young Inventors Exhibition Malaysia, atas produk detektor untuk kosmetika yang dibuat Rosa.
“Jadi ada logam berbahaya dalam kosmetik, namanya plumbem. Saya membuat detektor agar bisa dengan mudah mendeteksi plumbem itu,” katanya.
ADVERTISEMENT
Mahasiswi semester 8 ini telah menyiapkan penelitian tersebut setahun lalu.
“Pendaftarannya kan setiap tahun. Jadi sebenarnya saya sudah punya gambaran ide apa saja dan kapan harus mengaktualisasikan. Setahun sebelumnya sudah diperkirakan apa saja yang mau dibuat dan untuk detail eksekusinya minimal ditempuh 5 bulan,” urai mahasiswi asal Jepara ini.
Rosa menerima penghargaan dari Rektor UMS Solo, Prof Dr Sofyan Anis. FOTO: Fernando Fitusia
Rosa mengatakan, semua produk penelitian yang dikerjakan secara tim ini sedang dikembangkan. Meskipun sudah dapat dikonsumsi.
“Namun untuk dipasarkan ke market yang lebih luas, masih butuh regulasi perizinan. Saya juga pernah menggunakan diet suplemen itu. Pengalaman pribadi saya, dari berat badan 70 kg sekarang saya sudah bisa turun 55 kg dengan bahan alami tersebut,” terang Rosa.
Rosa juga berhasil meraih gelar Student Achievement Awards atau mahasiswa peraih prestasi terbanyak nasional dan internasional yang digelar UMS, Selasa (28/06/2022).
ADVERTISEMENT
Beberapa gelar kejuaraan nasional yang pernah diraihnya adalah Juara 2 Krenova Surakarta, Finalis LKTI Ecodays UNS, Ketua Tim Pendanaan PHP2D DIKTI, Pendanaan PKM-P DIKTI, PIMNAS UGM Ke-33, Pendanaan Bulan Penelitian UMS, Pemilik Hak Cipta Kemenkumham Dirjen Kekayaan Intelektual dan Pendanaan PPK Ormawa Kemendikbud.
(Fernando Fitusia)