Busana Iriana Jadi Pusat Perhatian Saat Pelantikan Presiden

Konten Media Partner
21 Oktober 2019 20:58 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tuty Adib saat menjelaskan soal busana Iriana Jokowi. (Handayani/Hesti/Mg)
zoom-in-whitePerbesar
Tuty Adib saat menjelaskan soal busana Iriana Jokowi. (Handayani/Hesti/Mg)
ADVERTISEMENT
SOLO - Penampilan anggun Iriana ketika mendampingi sang suami, Joko Widodo saat pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI 2019-2024 pada 20 Oktober 2019 menyita perhatian khalayak. Busana tersebut di buat oleh salah satu perancang busana asal Solo, Tuty Adib.
ADVERTISEMENT
Baju yang dipakai Iriana saat pelantikan tahun ini berbeda dengan pelantikan tahun 2014 lalu, yaitu kebaya kutu baru berwarna orange. Kali ini Ibu Negara tersebut memilih mengenakan baju kurung berwarna putih dengan bawahan batik berwarna coklat, dilengkapi dengan selendang batik yang senada.
Baju tersebut nampak indah karena biasanya dikenakan oleh masyarakat Melayu dan kini dipadukan dengan batik Jawa sehingga menjadi salah satu bentuk Kebhinekaan.
"Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden merupakan momentum yang sangat spesial bagi bangsa Indonesia, karena hanya dilaksanakan setiap 5 tahun sekali. Nah pada prosesnya itu saya diberi kepercayaan oleh Ibu Iriana untuk menyiapkan busana yang dikenakan pada saat pelantikan tersebut. Konsep busana Ibu Iriana merupakan salah satu ragam busana nusantara masyarakat Melayu, dikenal sebagai baju kurung," ujar Tuty Adib.
ADVERTISEMENT
Iriana terlihat ayu dan anggun dengan balutan baju kurung yang dihiasi bordiran bunga dibagian depan atas dan dilengan.
"Kali ini kami merancang konsep yang berbeda dari ragam busana nusantara yaitu baju kurung. Bahan yang saya pakai adalah Silk Organdi Sutra, jenis kain tipis dan transparan. Maka dari itu saya membuat detail yang cukup menarik. Bahan organdi itu sendiri kan polos, makanya untuk mempercantik baju kurung tersebut saya kasih detail bordir dan broket diatasnya, sehingga kelihatan lebih hidup," ujar Tuty saat ditemui, Senin (21/10).
Desainer yang sudah 19 tahun berkecimpung di dunia fashion ini sudah sering membuatkan baju untuk Iriana. Baju yang didesain juga disesuaikan dengan karakter Iriana yang feminim, anggun, elegan dan simple. Waktu yang diperlukan untuk membuat busana tersebut sekitar 2 minggu.
ADVERTISEMENT
Tuty berharap, baju kurung bisa menjadi lebih populer karena merupakan salah satu ragam busana nusantara yang perlu untuk dilestarikan dan bisa dijadikan Wastra Nusantara sebagai inspirasi.
"Indonesia itu memiliki keragaman yang sangat banyak seperti ragam Wastra Nusantara dan Ragam Busana Nusantara. Nah ini perlu dilestarikan dan ditingkatkan, kita sebagai orang Indonesia itu harus mencintai ragam busana Indonesia itu sendiri, dan menjadikan ragam busana tradisional Indonesia sebagai inspirasi busana sehari-hari," tuturnya.
Tuty Adib juga menyampaikan kesan dan harapannya untuk Presiden, Joko Widodo.
"Bapak Joko Widodo itu bapak bangsa yang luar biasa, beliau sosok yang sederhana tetapi ide dan kerjanya itu luar biasa. Saya yakin dibawah kepemimpinan beliau, sumber daya manusia Indonesia itu memiliki keragaman wastra yang luar biasa dan harus di lestarikan jangan sampai punah," tutup Tuty Adib.
ADVERTISEMENT
(Handayani/Hesti/Mg)