Dijadikan Tempat Latihan PD U-20, Lapangan Sriwaru Masih Digunakan Jemur Batik

Meskipun akan dijadikan tempat latihan untuk persiapan Piala Dunia U-20, ternyata Lapangan Sriwaru digunakan untuk menjemur batik oleh warga sekitar

SOLO - Stadion Manahan Solo menjadi salah satu venue yang digunakan untuk Piala Dunia U-20 tahun 2021 mendatang. Segala persiapan telah dipersiapkan termasuk lapangan pendukung untuk latihan. Salah satu lapangan pendukung yang digunakan adalah Lapangan Sriwaru yang berada di Kelurahan Sondakan, Laweyan, Solo.

Lapangan Sriwaru sendiri strategis di tengah Kota Solo, jaraknya dengan Stadion Manahan juga tidak terlalu jauh hanya sekitar 4 kilometer.

Namun, meski akan dijadikan tempat latihan, ternyata Lapangan Sriwaru digunakan untuk menjemur batik oleh warga sekitar. Hal itu terlihat, saat siang hari para pekerja mulai menjemur batik yang cukup panjang.

Hal itu terlihat, saat siang hari para pekerja mulai menjemur batik yang cukup panjang

Salah satu pekerja Alvin (20) mengatakan bahwa dirinya tidak mengetahui bahwa Lapangan Sriwaru akan digunakan sebagai lapangan pendukung Piala Dunia U-20 tahun depan.

"Belum tahu kalau mau dijadikan tempat latihan," ujar Alvin saat dijumpai Bengawan News, Senin (27/07/2020).

Alvin menuturkan selama ini tempatnya bekerjanya sudah terbiasa menjemur batik di Lapangan Sriwaru. Ia mulai menjemur batik mulai pukul 09.00 hingga 14.00 WIB.

"Dari dulu kalau menjemur memang di sini, orang-orang juga begitu. Nanti selesai sekitar jam 2 atau jam 3," papar Alvin.

Para pekerja sudah sudah terbiasa menjemur batik di Lapangan Sriwaru, mulai pukul 09.00 hingga 14.00 WIB

Hal itu, sudah dilakukan sejak lama oleh tempat produksinya bekerja. Ia juga mengatakan, setiap sore harinya masih sering digunakan main bola anak-anak sekitar.

"Kalau sore banyak orang, buat main bola biasanya," katanya.

Ditanya mengenai kelanjutannya jika digunakan untuk latihan Piala dunia U-20, ia mengaku belum mengetahui akan pindah ke mana.

"Ya nanti ngikut sama Bos, tapi belum tahu juga. Belum ada planning," tutupnya. (Tara Wahyu)