Dikonsep Mirip IKEA, Sentra IKM Mebel Gilingan Solo Mulai Dibangun

Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Kota Solo, Wahyu Kristina, melakukan peletakan batu pertama pembangunan sentra IKM Mebel Gilingan, Solo, Selasa (19/07/2022). FOTO: Dok Humas Pemkot Solo

SOLO - Peletakan batu pertama atau ground breaking pembangunan sentra Industri Kecil Menengah (IKM) Mebel Gilingan dilakukan Pemkot Solo di bekas Pasar Mebel Gilingan, Solo pada Selasa (19/07/2022).

Pendirian sentra IKM Mebel Gilingan ini menelan dana APBN sebesar Rp 43 miliar dan dibangun selama 5 bulan.

“Ini adalah penanda pembangunan sentra IKM Gilingan, yang menjadi salah satu prioritas pembangunan di Kota Solo oleh Wali Kota,” jelas Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian, Wahyu Kristina, usai acara.

Sentra IKM tersebut diharapkan bisa memfasilitasi pelaku industri mebel, agar bisa berkembang dan berdaya saing di pasar dalam maupun luar negeri.

Sentra IKM itu dibangun di lahan seluas 5.750 meter persegi, dengan luas bangunan 4.000 meter persegi.

“Nantinya akan terdiri 3 lantai, dengan peruntukan ruang produksi, ruang promosi dan ruang pengelola, joglo atau lanskap ruang terbuka.”

Sentra IKM tersebut nantinya menampung 20 pelaku usaha mebel. Adapun pedagang yang sebelumnya berjualan di Pasar Mebel Gilingan ada sebanyak 85 orang.

Anggota Forkopimda berfoto bersama usai ground breaking pembangunan sentra IKM Mebel Gilingan, Solo. FOTO: Dok Humas Pemkot Solo

Sebagian pedagang juga telah dipindahkan ke pasar darurat, guna memudahkan pembangunan sentra IKM Gilingan.

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, menjelaskan bahwa sentra IKM itu akan dibuat mirip IKEA.

“Iya, seperti IKEA. Ada showroom, ada tempat produksi,” ujar Gibran.

Sebagian besar pedagang yang tidak ditempatkan di sentra IKM, akan dipindahkan ke pasar mebel baru yang akan dibangun di kawasan eks makam Bong Mojo.

”Nanti pedagang yang lain tetap kami sediakan tempat. Komitmennya itu di lahan Bong Mojo,” kata Gibran.

(Fernando Fitusia)