Januari Ini, Masjid Raya Sheikh Zayed Solo Dibuka untuk Umum

Masjid Raya Sheikh Zayed Solo akan dibuka untuk umum Januari ini. FOTO: Fernando Fitusia

SOLO - Dirjen Bimas Kementerian Agama RI, Kamaruddin Amin, mengungkapkan bahwa Masjid Raya Sheikh Zayed Solo akan dibuka untuk umum pada bulan Januari ini. Pembukaan kini dilakukan setelah adanya menandatangani MOU kerja sama yang dilakukan antara Kementerian Agama RI dengan Rektor Mohammed bin Zayed University for Humanity, Dr. Khaled Salem Al Yabhouni Al Dhahrei, pada Kamis (12/01/2023).

"Secepatnya ditunggu dalam waktu tidak lama lagi. Ini masih ada hal-hal kecil yang harus diselesaikan. Mudah-mudahan tanggal 15 atau 16 sudah selesai, resmi diserahkan ke kami untuk selanjutnya dioperasikan. Karena tadi sudah ada manajemennya. Sudah ditandatangani bersama jadi dalam waktu dekat," ungkapnya.

Penandatanganan MOU antara Kementerian Agama RI dengan Universitas Muhammad bin Zayed. FOTO: Fernando Fitusia

Menurut Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama RI Kamaruddin Amin ada 2 MOU yang ditandatangani.

"MOU yang pertama tentang co management Masjid Sheikh Zayed. Jadi ada manajemen bersama antara Kementerian Agama dengan Universitas Muhammad bin Zayed. MOU yang kedua berkaitan dengan Solo Culture Center. Pembangunan Islamic Center yang terintegrasi dengan Masjid Sheikh Zayed. Di mana sepenuhnya akan dibiayai oleh Uni Emirat Arab,” ungkap Kamaruddin.

"Di masjid ini nanti banyak aktivitas banyak kegiatan. Terkait dengan keagamaan bukan hanya ibadah. Bagaimana masjid ini berfungsi untuk masyarakat secara luas. Nantinya mulai dari pelatihan-pelatihan, kegiatan-kegiatan ada di situ semua. Nanti akan dikelola dengan dana hibah," lanjutnya.

Turut hadir pula Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dalam acara penandatanganan MOU tersebut. (Fernando Fitusia)