Ketua OC Munas HIPMI di Solo Sebut Kelelahan Jadi Pemicu Kericuhan

Munas HIPMI hari kedua, Selasa (22/11/2022) tetap berjalan seperti yang diagendakan. FOTO: Fernando Fitusia

SOLO - Ketua Organizing Committee (OC) Munas Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) XVII di Solo, Muhammad Ali Affandi, menyebut kelelahan para peserta serta dinamika yang menghangat menjadi pemicu kericuhan antar peserta.

"Kelelahan karena kemarin harusnya selesai pukul 22.00 WIB, tapi mundur sampai pukul 24.00 WIB. Ya wajar, kalau teman-teman standby dari pukul 07.00-24.00 WIB," katanya ketika dikonfirmasi, Selasa (22/11/2022).

Untuk membatasi waktu, diakui Ali, pihak panitia harus menskors sidang dewan pleno 1 untuk membacakan tata tertib.

"Kami skors karena kemalaman, sudah pukul 24.00 WIB. Keputusan yang baik harus disertai dengan kesehatan, makan kenyang dan fokus. Kalau misal sudah capek bisa jadi salah-salah," terangnya.

Munas HIPMI hari kedua, Selasa (22/11/2022) tetap berjalan sesuai agenda. FOTO: Fernando Fitusia

Pihaknya membantah penyebab kericuhan adalah administrasi quorum dan persaingan antar calon ketua umum.

"Kalau masalah administrasi quorum sebenarnya tidak ada masalah apa-apa. Prinsipnya di sana sudah sesuai dengan aturan yang berlaku. Kami sudah memberi kesempatan dan secara pelaksanaan teknis akan kami perbaiki jika ada kekurangan. Itu dinamika menghangat, sudah di luar agenda forum. Mau keluar untuk istirahat, salah paham saja. Tapi Insyaallah kami akan selesaikan secara kekeluargaan," imbuhnya.

Meski demikian hari ini, Selasa (22/11/2022) pihaknya berjanji agenda sidang dewan pleno akan segera diselesaikan.

"Insyaallah hari ini akan kami selesaikan seperti arahan senior, kami selesaikan secara internal. Agendanya tetap berjalan sesuai agenda pleno. Hanya saja disesuaikan dengan pelajaran kemarin. Ya, biasalah kalau misal dari pagi dan belum makan menjadi gampang emosi. Tapi prinsipnya kami akan jaga ketertiban didampingi Pak Kapolres, Danrem dan Insyaallah ini akan tetap guyub," tutupnya.

(Fernando Fitusia)