Masyarakat di Boyolali Gelar Doa Bersama Pasca Pemilu 2019

Doa bersama yang dilakukan jamaah Masjid Jami' Al Huda Kecamatan Cepogo, Boyolali, pada Senin (13/5/2019) malam. (Agung Santoso)

BOYOLALI - Ibadah Solat Tarawih di Bulan Ramadhan menjadi memontum masyarakat untuk melakukan doa bersama. Hal ini yang dilakukan oleh jamaah Masjid Jami' Al Huda yang berlokasi di Desa Candi Gatak, Kecamatan Cepogo, Boyolali, pada Senin (13/5/2019) malam. Mereka melakukan doa bersama untuk keamanan Indonesia pasca penyelanggaran pesta demokrasi Pemilu 2019.

"Jamaah mendoakan supaya situasi aman dan tentram setelah pemungutan suara dan pengumuman rekapitulasi suara Pemilu 2019," jelas KH. Aunullah A’la Habib selaku Imam Masjid dalam tausiyahnya.

Acara ini dihadiri sekitar 200 warga yang terdiri dari jamaah sekitar masjid dan para santri. Dalam ceramahnya, dia juga menyinggung pengumuman hasil rekapitulasi suara KPU dalam Pemilu 2019. KH. Aunullah A’la Habib mengajak masyarakat mendoakan kesuksesan dan kelancaran pengumuman hasil Pemilu pada 22 Mei mendatang.

"Mari kita bersama-sama berdoa agar situasi berjalan aman dan kondusif. Tetap jaga persatuan dan kesatuan NKRI tercinta ini," terang sang imam.

Doa bersama dilakukan saat rangkaian ibadah Solat Tarawih. (Agung Santoso)

Selanjutnya, KH. Aunullah A’la Habib juga mengingatkan kembali tentang cita-cita dan perjuangan para pahlawan terdahulu, yang menginginkan Indonesia bersatu. Dia mengajak umat untuk mendoakan secara individu atau kelompok supaya tidak ada yang inginkan memecah belah NKRI dan diberi hidayah.

Kegiatan diawali dengan Solat Isya berjamaah yang dilanjutkan dengan Solat Tarawih berjamaah. Jamaah juga turut mendoakan petugas penyelenggara Pemilu yang meninggal dunia dalam menjalankan tugas. (Agung Santoso)