Konten Media Partner

Puluhan Pelajar Bolos di Test Urine dan Kedapatan Simpan Video Porno

1 Agustus 2019 23:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sebanyak 19 pelajar terjaring membolos diamankan petugas Satpol PP Kota Solo (Agung Santoso)
zoom-in-whitePerbesar
Sebanyak 19 pelajar terjaring membolos diamankan petugas Satpol PP Kota Solo (Agung Santoso)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
SOLO - Selama dua hari ada 40 pelajar SMA dan SMK dijaring oleh petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Solo Jawa Tengah. Bahkan dilakukan tes urine serta didapati menyimpan film porno. Setidaknya dikatakan Kepala Satpol PP Solo, Sutarjo, usai menjaring pelajar.
ADVERTISEMENT
"Kami akan terus melakukan patroli pelajar yang bolos. Kami juga akan menerapkan pendisiplinan yang sama. Kami juga akan terus bekerjasama dengan BNN Solo untuk mencegah penyebaran narkoba dikalangan pelajar,” kata dia.
Sedangkan pihaknya baru menjaring sebanyak 40 pelajar yang nongkrong di lokasi favorit saat jam belajar, hal ini karena proses belajar mengajar baru berjalan. Meskipun begitu, pihaknya akan terus melakukan patroli dan menjaring pelajar yang nekat nongkrong diwaktu jam pelajaran. Bahkan ketika ditanyana dan digeledah ditemukan handphone berisi adegan 'panas' pemilik hape ini dengan cewek.
"Kita minta, orang tua meraka datang untuk mengambil anaknya sekaligus menandatangani surat perjanjian tisak mengulang," jelasnya.
Kasi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat BNN Solo, Prasetya Junaidi, mengatakan kalau hari pertama pengecekan urin, pihaknya memeriksa sebanyak 21 pelajar. Dari pemeriksaan tersebut, tidak ditemukan pelajar yang positif mengonsumsi narkoba.
ADVERTISEMENT
“Untuk yang kemarin kami periksa semua pelajar negatif mengonsumsi narkoba. Hari ini kami memeriksa 19 pelajar. Kegiatan ini kami kerjasama dengan Satpol PP," jelasnya.
Berdasarkan data yang dimiliki oleh BNN Solo, pada tahun 2018 beberapa pelajar ditemukan positif mengonsumsi narkoba.
"Belum ada pelajar yang ditemukan positif mengonsumsi barang haram tersebut. Hanya sewaktu dulu, ada dua dari 100 pelajar di Solo yang positif menggunakan narkoba". Kepala Satpol PP Solo
(Agung Santoso)