Razia Sepanjang Hari Digelar Polresta Solo

Konten Media Partner
17 Agustus 2020 21:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menekan tindakan kejahatan atau pelanggaran hukum maka Polresta Solo Jawa Tengah mencanangkan program THTR (Tiada Hari Tanpa Razia)
zoom-in-whitePerbesar
Menekan tindakan kejahatan atau pelanggaran hukum maka Polresta Solo Jawa Tengah mencanangkan program THTR (Tiada Hari Tanpa Razia)
ADVERTISEMENT
SOLO - Menekan tindakan kejahatan atau pelanggaran hukum, maka Polresta Solo Jawa Tengah mencanangkan program THTR (Tiada Hari Tanpa Razia). Bahkan ketika menjabat pertama bertugas jika Kapolresta Solo Kombes Pol. Ade Safri Simanjuntak menggelar razia di kota yang dulu pernah menjabat Kasat Lantas Poltabes Solo.
ADVERTISEMENT
"Mohon maaf bagi seluruh warga Surakarta dan sekitarnya, jangan kaget kalau bertemu razia kepolisian pada pagi, siang, sore, dan malam di seluruh penjuru kota Surakarta," papar Kapolresta Surakarta dalam mengawali pernyataannya, Senin (17/09/20).
Lebih lanjut, pemeriksaan kendaraan ini adalah bagian Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) untuk tekan Pekat (Penyakit Masyarakat). Kemudian, penekanan terhadap kecelakaan dan kriminalitas di wilayah Kota Solo, di mana motto THTR (Tiada Hari Tanpa Razia) yang bertujuan menjadikan Kota Solo menjadi kota yang aman dan nyaman.
Pemeriksaan kendaraan ini adalah bagian Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) untuk tekan Pekat (Penyakit Masyarakat)
"Setiap hari kami melaksanakan operasi pemeriksaan barang bawaan di beberapa titik di wilayah Solo, baik roda dua atau lebih. Sementara kendaraan yang diperiksa meliputi sepeda motor, mobil box serta kendaraan pribadi, terutama mobil berplat nomor luar kota. Kami menekankan bahwa yang kami periksa adalah barang bawaan. Target kami adalah menemukan sajam, senpi, handak, narkoba, dan barang-barang berbahaya lainnya," jelasnya saat ditemui di Balai Kota Solo, Senin (17/08/20).
ADVERTISEMENT
Untuk antisipasi meningkatnya kejahatan jelang Pilkada Kota Solo 2020, maka Polresta Solo menurunkan seluruh personil polisi. Polisi ini disebar di seluruh titik-titik rawan di wilayah Solo. Selain personel Polresta Solo, pasukan dari Ditsamapta Polda Jateng, Satbrimob Polda Jateng, dan dari TNI juga disiapkan untuk back up untuk pengamanan di Kota Solo.
"Kami siagakan personel Sabhara, Brimob Polda Jateng, dan TNI untuk sewaktu-waktu diturunkan di Kota Surakarta,” tutupnya. (Agung Santoso)