Konten Media Partner

Rencana Revitalisasi Pasar Tunggul Sari Solo Akan Menelan Dana Rp 19,5 Miliar

30 Desember 2022 20:31 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pasar Tunggul Sari, Solo. FOTO: Fernando Fitusia
zoom-in-whitePerbesar
Pasar Tunggul Sari, Solo. FOTO: Fernando Fitusia
ADVERTISEMENT
SOLO - Pemerintah Kota (Pemkot) Solo akan menerima dana hibah dari Pemerintah Uni Emirat Arab (UEA) sebesar Rp 230 miliar. Menurut Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, dana tersebut akan dialokasikan untuk bantuan sosial (bansos) hingga pembangunan di Kota Solo, salah satunya pembangunan Pasar Tunggul Sari.
ADVERTISEMENT
Kepala Dinas Perdagangan Kota Solo, Heru Sunardi, menyebut bahwa dana yang dialokasikan untuk pembangunan Pasar Tunggul Sari sebesar Rp 19,5 miliar.
Pedagang di Pasar Tunggul Sari, Solo. FOTO: Fernando Fitusia
"Dananya Rp 19,5 miliar. Rencana mulai pembangunannya tahun 2023 menunggu hibah dari Uni Emirat Arab (UEA) yang saat ini diurus Mas Wali," ujar Heru saat dikonfirmasi melalui perpesanan WhatsApp, Jumat (30/12/2022).
Disinggung mengenai relokasi pedagang yang saat ini berdagang di Pasar Tunggu Sari, Heru memastikan sudah ada tempat sementara bagi para pedagang tersebut.
“Selama proses revitalisasi kami sudah menyediakan pasar darurat di Lapangan losari bagi 263 pedagang. Untuk Detail Engineering Design (DED) pembangunan pasar juga sudah ada tinggal di-review,” terangnya.
(Fernando Fitusia)