Schatzi Penderita Tumor Tulang Tak Mampu Berobat, Kepala Desa Akan Lapor Dinsos

Konten Media Partner
7 Agustus 2021 20:32 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Schatzi penderita tumor tulang asal Semarang harus digendong ibunya untuk bisa keluar dari kamarnya.
zoom-in-whitePerbesar
Schatzi penderita tumor tulang asal Semarang harus digendong ibunya untuk bisa keluar dari kamarnya.
ADVERTISEMENT
SEMARANG-Schatzi Ananda Widyastuti (18) gadis asal Desa Sraten RT 01, RW 01 Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang, sudah setahun menderita tumor tulang. Keluarganya tidak memiliki biaya untuk berobat.
ADVERTISEMENT
Kepala Desa Sraten, Rohmat mengaku semula tidak tahu bahwa ada warganya yang menderita penyakit tumor tulang yang cukup parah. "Selama ini tidak pernah ada laporan ke tempat kami," katanya saat dihubungi, Sabtu (07/08/2021).
Dia baru mengetahuinya saat dihubungi oleh bidan desa setempat pada Jum'at malam (06/08). Dia berjanji akan segera mencarikan solusi atas permasalahan tersebut.
"Kami akan segera berkoordinasi dengan Dinas Sosial," kata Rohmat. Dia berjanji pemerintah akan ikut membantu sehingga Schatzi bisa mendapatkan pengobatan secara medis secara layak.
Meski demikian, lanjutnya, saat ini para warga sudah mulai bergerak untuk mengumpulkan donasi. "Para pemuda desa sudah mulai bergerak mengkoordinirnya," katanya.
Terpisah, ibunda Schatzi, Kurniawanti juga mengaku telah dihubungi oleh bidan desa setempat. "Semalam sudah bertanya mengenai kondisi dan pengobatan yang sudah pernah dijalani," katanya.
ADVERTISEMENT
(Fernando Fitusia)