Solo Drone Fly Beri Edukasi Masyarakat Aturan Penggunaan Drone

Konten Media Partner
27 April 2019 21:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Salah seorang peserta pelatihan sedang mencoba simulator drone yang disediakan di Museum Keris, Solo pada Sabtu (27/4/2019). (Fernando Fitusia)
zoom-in-whitePerbesar
Salah seorang peserta pelatihan sedang mencoba simulator drone yang disediakan di Museum Keris, Solo pada Sabtu (27/4/2019). (Fernando Fitusia)
ADVERTISEMENT
SOLO - Komunitas Solo Drone Fly & Solo Multirotor mengadakan pelatihan tentang drone di Museum Keris, Solo pada Sabtu (27/4/2019). Acara ini merupakan rangkaian acara Soloborasi, yaitu sebuah event kolaborasi antar komunitas pelaku ekonomi kreatif di Kota Solo yang diselenggarakan dari tanggal 25-27 April 2019 oleh Dinas Pariwisata Kota Solo.
ADVERTISEMENT
Acara ini diikuti siswa dari beberapa sekolahan mulai dari tingkat SMP, SMA, hingga dari kalangan praktisi. Solo Drone Fly memberi edukasi kepada masyarakat, baik yang hobi bermain drone maupun yang belum pernah memegang sama sekali. Pelatihan dilakukan dengan media simulator. Peserta mendapat wawasan dan petunjuk tentang cara bermain drone yang aman, baik secara aturan maupun tempat-tempat mana saja yang boleh untuk menerbangkan drone.
“Tujuan kita disini adalah untuk mengenalkan aturan main menerbangkan drone. Disamping itu disini kita juga memberikan pembelajaran dan pengenalan bagi teman-teman yang belum pernah sama sekali memegang drone,” jelas Aries Hendrayana selaku pengisi acara pelatihan yang juga anggota Solo Drone Fly.
Simulator drone yang disediakan memiliki 3 mode, yaitu akro, level dan 3d. Mode yang paling sulit adalah akro, dimana hanya digunakan untuk mereka para penerbang drone profesional.
ADVERTISEMENT
“Harapannya masyarakat bisa tahu aturan main drone. Tidak boleh sembarangan saat terbang. Kita harus menghargai privasi dari suatu tempat,” pungkas Aries.
Menurut Aries, yang menjadi zona merah bermain drone di wilayah Kota Solo adalah di kediaman presiden Joko Widodo di daerah Kelurahan Sumber. Selain itu, juga terdapat lokasi lain yang masuk kawasan zona merah drone, seperti di wilayah Mangkunegaran & Kraton Kasunanan Surakarta. (Fernando Fitusia)