Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten Media Partner
Tokoh Agama dan Aliran Kepercayaan Kota Solo Komitmen Dukung Pilkada Damai
16 September 2020 23:45 WIB

ADVERTISEMENT
SOLO - Para tokoh agama dan aliran kepercayaan di Kota Solo, Jawa Tengah sepakat mendukung pelaksanaan Pilkada 2020 damai. Sedangkan ini diwujudkan dengan deklarasi yang disaksikan perwakilan dari KPU dan Bawaslu Kota Solo, di salah satu gedung resto SB kawasan Jalan Slamet Riyadi, Solo, Rabu (16/09/20). Sedangkan kegiatan ini disampaikan Ketua Yayasan Perdamaian dan Lintas Agama dan Golongan (YPLAG), Hilmi Ahmad Sakdillah sebagai pemerkasa kegiatan ini.
ADVERTISEMENT
"Pelaksanaan Pilwalkot Solo mendatang bersamaan dengan musibah non-bencana pandemi COVID-19. Pilwalkot kali ini harus didukung dan tercipta suasana nyaman dan damai. Oleh karenanya YPLAG mendukung pelaksanaan Pilkada damai," ucapnya.
Dalam kesempatan itu, salah satu perwakilan dari Hindu Dharma Indonesia-Surakarta, Ida Bagus juga menyampaikan bahwa Pilkada damai menjadi cita-cita setiap umat di Kota Solo. Perkara siapa pemenangnya, siapa pun harus didukung.
"Kami umat Hindu mendoakan Pilkada Solo mendatang berjalan aman, damai, lancar," ujarnya.
Selanjutnya dalam hal ini, Ketua KPU Kota Solo, Nurul Sutarti yang hadir dalam acara tersebut menyatakan, Pilwakot Kota Solo kali ini berbeda. Selain pesertanya ada wajah baru, musibah pandemi COVID-19 turut menyertainya. Nurul menambahkan jika selama tahapan Pilwalkot jika penyelenggara Pemilu selalu mengedepankan protokol kesehatan.
ADVERTISEMENT
"Makanya tagline-nya beda, Pilwalkot Damai dan Sehat," kata Nurul.
Ada pun dalam kesempatan ini, Ketua Bawaslu Kota Solo, Budi Wahyono mengatakan roh dari Pilwalkot Kota Solo dan Pilkada serentak yang digelar tahun ini adalah pemilu yang sehat. Dia tidak mengharapkan jika setiap tahapan Pilwalkot malah menimbulkan masalah baru yakni munculnya klaster baru COVID-19.
"Kami mengimbau kepada paslon, tim pemenangan, dan penyelenggara pemilu mengedepankan protokol kesehatan. Sehingga pelaksanaan pesta demokrasi di Kota Solo berlangsung aman, damai, dan tentunya sehat," pungkasnya. (Agung Santoso)