Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.92.0
Konten Media Partner
Viral Keluhan Warga soal Pengamen di Pasar Malam Sekaten Solo
20 September 2022 13:24 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
SOLO - Keluhan warga soal adanya pengamen di Pasar Malam Sekaten yang digelar di Keraton Solo viral di media sosial. Keluhan tersebut terlihat dalam video yang diunggah akun Instagram @soloinfo.
ADVERTISEMENT
"Wah, mantap sekali ya pengamen di sekaten. Kalau ga dikasih tidak pergi gais, Ini bagaimana Pak Gibran? Saya sudah 5 kali pak," terang video tersebut.
Terlihat pula unggahan tersebut langsung dibalas oleh Gibran di Twitter, "Di mana posisinya?"
Saat dikonfirmasi, Gibran mengaku telah mengecek kondisi Pasar Malam Sekaten, sebelum berangkat dinas ke Balai Kota Solo.
"Saya habis dari sana, dari pihak keraton akan mengadakan rapat internal tapi dinas tidak diundang. EO juga tidak standby, itu kan event internal keraton. Saya sebenarnya sungkan juga kalau intervensi," terangnya ketika dikonfirmasi, Selasa (20/09/2022).
Namun, karena banyaknya kekurangan Gibran mengaku akan melakukan intervensi terhadap penyelenggaraan Pasar Malam Sekaten. Hal tersebut diungkap Gibran seusai meninjau lokasi sekitaran Pasar Malam Sekaten.
ADVERTISEMENT
"Saya lihat tadi dari sisi kebersihan dan kenyamanan pengunjung sangat jelek. Intinya kami siap bantu, soalnya dari awal belum ada koordinasi. Dari awal memang bermasalah seperti stan yang mahal dan lain-lain. Sekarang parkir yang mahal kemudian pengamen yang memaksa belum lagi masalah helm," paparnya.
Kebersihan pun tak luput dari pengamatan Wali Kota Solo tersebut, "Kebersihannya kurang sekali, nanti mau tidak mau dari dinas harus intervensi, gimana lagi. Saya tahu ini event internal keraton, tapi kita harus intervensi mohon maaf soalnya kacau sekali," tandasnya.
Pihaknya mengaku akan menyelesaikan segala keluhan warga yang ada di Pasar Malam Sekaten.
"Nanti kami panggil dinas-dinas terkait, camat, karena banyak sekali keluhannya. Nggak habis-habis, tapi nanti akan kami selesaikan. Kami akan bantu pihak keraton," pungkasnya.
ADVERTISEMENT
(Fernando Fitusia)