Risky Tak Putus Asa untuk Sembuh dari Pneumonia dan Infeksi Radang Usus

Ilustrasi berbagi kepada sesama yang membutuhkan/Dok: BenihBaik

Risky Nur (11 tahun) menderita sakit pneumonia dan infeksi radang usus sejak tahun 2021. Sedihnya, menurut dokter kondisinya yang buruk dapat mengakibatkan kematian kapan saja.

Awal gejala yang dialami Risky sebelum menderita sakit pneumonia dan infeksi radang usus seperti nyeri di perutnya hingga pingsan. Akibatnya, kondisi Risky menjadi lemah dan lumpuh.

Mengetahui kondisi anaknya yang tidak baik, Fredy Rahmanto sebagai orang tua membawa anaknya berobat. Setelah didiagnosa oleh dokter, Risky menderita sakit pneumonia dan infeksi radang usus.

Dia kemudian melakukan pengobatan seperti operasi kolostomi, MRI, opname di rumah sakit selama 9 bulan. Ia juga menjalani pemeriksaan dan pengobatan di RSUD Situbondo dan rumah sakit Saiful Anwar malang.

Orang tua mana yang tidak sedih menyaksikan anaknya kesakitan. Menurut dokter, kondisinya yang buruk bisa mengakibatkan kematian kapan saja untuk Risky. Orang tua Risky sudah mengupayakan biaya pengobatan untuk Risky sampai menjual semua aset, termasuk rumah dan kendaraan.

Penghasilan orang tua Risky sebesar Rp 2 juta per bulan sebagai guru ngaji belum bisa menutupi biaya pengobatan yang mahal.

Saat ini, Risky dalam perawatan dan pengawasan tim dokter RSSA Malang. Harapannya, apabila dana terkumpul akan dibelikan kantong stoma dan obat nutrisi pendukung, susu khusus serta biaya operasional pengobatan pneumonia dan infeksi radang usus yang total semuanya mencapai Rp 50 juta.

TemanBaik, nyawa Risky terancam jika ia tak segera disembuhkan. Ia harus segera mendapatkan penanganan khusus. Yuk, kita bantu Risky Nur sembuh melalui Benihbaik.com/Risky