Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
3 Fakta di Balik Meninggalnya Musikus Senior Saleem 'Iklim'
14 Oktober 2018 17:21 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:05 WIB
Tulisan dari Berita Artis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Saleem dan istri. Foto: (instagram/aku_saleem)
Kabar duka datang dari Negeri Jiran, Malaysia, pada Minggu 14 Oktober 2018 sekitar pukul 06.00. Musisi senior Saleem ‘Iklim’ meninggal dunia di Pusat Perubatan Universiti Kebangsaan Malaysia (PPUKM). Saleem tutup usia di umur 57 tahun.
ADVERTISEMENT
Nama Saleem sudah dikenal publik sejak tahun 90-an. Saleem merupakan vokalis grup band rock asal Malaysia bernama ‘Iklim’. Beberapa lagunya sempat hits di Malaysia bahkan di Indonesia. Salah satu lagu populernya yang disukai banyak orang yakni ‘Suci Dalam Debu’.
Kabar kepergian Saleem ini cukup mengejutkan para penggemar grup band ‘Iklim’. Bukan karena sakit, ini dia fakta di balik meninggalnya musisi senior Malaysia.
1. Kecelakaan Motor

(instagram/aku_saleem)
Sebelum meninggal dunia pagi tadi, musisi bernama lengkap AM Salim Abdul Majeed ini terlibat dalam kecelakaan yang terjadi dari arah Kajang menuju arah Cheras pada 20 September 2018 lalu. Saleem yang kala itu mengendarai motor bebeknya menabrak bagian kiri mobil yang hendak berbelok masuk ke kantor Grand Saga.
ADVERTISEMENT
2. Patah Tulang

(instagram/aku_saleem)
Akibat dari kecelakaan tersebut, Saleem segera dilarikan ke rumah sakit PPUKM. Dirinya mengalami patah tulang rusuk, parahnya lagi tulang tersebut menusuk ke bagian paru-parunya.
3. Alami Koma

(instagram/aku_saleem)
Pasca mengalami kecelakaan itu, Saleem tak sadarkan diri dan dirawat di ruang Intensive Care Unit (ICU). Sang istri, Juriah Bachok mengatakan kondisi suaminya itu sempat stabil.
Namun sejak Sabtu malam, Muhammad Amirul Mukmin, putra dari Saleem menyatakan bahwa kondisi sang ayah semakin melemah setelah hampir dua minggu mengalami koma. Putranya itu juga mengatakan kalau ayahnya mengalami sakit yang luar biasa karena adanya pembengkakan di otak.
Selamat jalan Saleem ‘Iklim’, semoga segala amal ibadahnya diterima di sisi Tuhan yang Maha Esa dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan selalu. (liz)
ADVERTISEMENT