Sosok Arie Andrianus Suprapto, Anak Suzanna yang Meninggal Tragis di Usia Muda

Suzanna dan anak-anaknya. Foto: (facebook)

Tak terasa sudah sepuluh tahun bintang film horor ternama ini pergi meninggalkan dunia hiburan Tanah Air. Meski kepergiannya sudah cukup lama, namun sosok Suzanna yang sudah eksis sejak tahun 1950 ini masih membekas diingatan para penggemar film horor Indonesia.

Sebelum meninggal pada 15 Oktober 2008, aktor bernama asli Suzanna Martha Frederika Van Osch ini telah membintangi banyak judul film horor, termasuk film legendarisnya yakni ‘Beranak Dalam Kubur’ yang tayang pada tahun 1971.

Selain turut berperan dalam banyak judul film horor, sosok Suzanna ini memang terkesan menyeramkan dan penuh misteri. Sosoknya mampu membuat siapapun bergidik begitu melihatnya. Tak heran kalau dirinya sampai dijuluki ‘Ratu Horor Indonesia’.

Ternyata bukan cuma dalam filmnya saja yang penuh misteri, namun kehidupan pribadinya pun kerap dipenuhi teka-teki. Seperti kematiannya sepuluh tahun silam yang sempat menjadi perdebatan antara suami kedua Suzanna, Clift Sangra dan anak Suzanna dengan Dicky Suprapto, Kiki Maria.

Ya, sebelum membina rumah tangga dengan Clift Sangra, Suzanna telah lebih dulu menikah dengan Dicky Suprapto di tahun 1959. Dari pernikahannya dengan Dicky, Suzanna dikaruniai dua orang anak yang bernama Arie Andrianus Suprapto dan Kiki Maria.

Namun, selama ini yang masyarakat ketahui hanyalah sosok Kiki Maria. Putri Suzanna itu mengikuti jejak sang ibunda yang terjun ke dunia hiburan. Lain cerita dengan putra Suzanna, belum sempat menjajaki dunia entertain, Arie Andrianus Suprapto meninggal di usianya yang masih sangat muda.

Anak pertama Suzanna yang lahir pada tahun 1960 ini tutup usia di tahun 1977. Tepat di usianya yang masih 17 tahun.

Arie Andrianus Suprapto adalah sosok yang begitu menyayangi ibunya. Selain itu, ia pun dikenal supel dan mudah bergaul tanpa pandang bulu. Ia juga memiliki bakat dalam bermusik. Melihat bakat yang dimiliki Arie ini, Suzanna pun berniat mengirim Arie ke Amsterdam, Belanda, untuk mendalami bakatnya dalam bermusik.

Meski setelah lulus SMP dirinya enggan melanjutkan sekolah, tetapi Arie tak berdiam diri begitu saja. Tak mau menganggur, ia pun memilih bekerja di bengkel. Motor kesayangannya pun seringkali ia bongkar-pasang semaunya. Tak hanya itu, Arie juga bekerja sebagai pengisi acara ‘Arena Remaja’ di Radio Amigos.

Di tahun 1974, Suzanna diberi kesempatan untuk melakukan photoshoot untuk cover majalah ‘Kartini’ bersama kedua anaknya, Arie dan Kiki Maria. Arie terlihat begitu menawan dengan pakaian adat Jawa. Setelah tiga tahun majalah itu terbit, Arie ditemukan meninggal dunia.

Foto: (facebook/Indonesia Tempo Doeloe)

Di malam kematiannya, Arie sempat menyambangi rumah teman wanitanya dan memberikan sebuah sajak pada temannya itu. Namun naas, begitu Arie akan pulang ke rumah, ia dikeroyok oleh segerombolan pemuda di depan rumahnya. Teman Arie yang saat itu sedang bersamanya berhasil melarikan diri, sedangkan Arie tewas setelah ditusuk di bagian lambung juga tenggorokan.

Setelah ditinggal Dicky Suprapto yang telah menikah lagi dengan Rahmawati Soekarno dan ditinggal pergi putra tercintanya, Suzanna kembali menjalani hidupnya seperti biasa bersama Kiki Maria. Kemudian di tahun 1983, Suzanna menikah lagi dengan Clift Sangra.

Keduanya jarang diterpa isu tak sedap, meski waktu itu Clift sempat ada masalah dengan Kiki Maria dan suaminya. Clift masih mendampingi Suzanna sampai hari kematian Suzanna.

(liz)