3 Pertanyaan tentang Investasi dan Jawabannya

Ilustrasi investasi. Foto: Pixabay

Pertanyaan tentang investasi makin sering diajukan banyak orang, khususnya oleh mereka yang baru ingin terjun ke dunia ini. Sangatlah wajar apabila pertanyaan-pertanyaan tersebut kerap muncul di terutama bagi pemula.

Para pemula bisa mengajukan pertanyaan tentang investasi kepada para pakar yang sudah menggeluti bidang ini sejak lama. Apabila sudah mendapat jawabannya, maka sebaiknya jadikan itu sebagai acuan dasar untuk mulai berinvestasi.

Nah, di bawah ini ada beberapa pertanyaan tentang investasi lengkap dengan jawabannya yang juga bisa dijadikan acuan dasar dalam berinvestasi bagi para pemula.

Pertanyaan tentang Investasi beserta Jawabannya

Ilustrasi mempelajari pertanyaan tentang investasi dan jawabannya. Foto: Pixabay

Merangkum dari buku 108 Tanya Jawab tentang Investasi karya Joko Salim, S. Kom, SE dan Sarah, berikut beberapa pertanyaan tentang investasi yang sering diajukan para pemula dan jawabannya.

1. Apa sebetulnya arti investasi?

Investasi sebetulnya adalah suatu cara tau strategi untuk memutar kelebihan dana yang kita miliki agar menghasilkan dana yang lebih besar, baik dengan campur tangan kita maupun tidak. Investasi ini ada yang berwujud dan ada yang tidak berwujud.

Investasi yang berwujud, misalnya kita membeli emas batangan, valuta asing, properti, atau membangun sebuah bisnis. Investasi yang tidak berwujud, misalnya kita membeli saham, opsi saham, atau instrument derivative.

2. Investasi apa yang bagus untuk dijalani?

Pada dasarnya, masing-masing jenis investasi memiliki peluang dan risiko. Tidak bisa dikatakan bahwa investasi emas lebih baik dari investasi saham, atau investasi valuta asing lebih baik daripada investasi bisnis waralaba.

Untuk mengetahui investasi terbaik dan yang paling cocok untuk kamu, maka perlu mengetahui profil risiko yang dimiliki. Setiap orang memiliki profil investasi yang berbeda-beda.

Setelah tahu profil risiko milikmu, maka baru bisa menentukan investasi yang bagus untuk dijalani. Dengan mengetahui profil risiko, kamu juga bisa meminimalisasi risiko investasi.

Pada umumnya, seseorang akan mulai melakukan investasi pada instrumen yang berwujud terlebih dulu. Setelah terbiasa, maka kamu bisa mulai membuka diri untuk melakukan investasi pada instrumen seperti paper asset.

Ilustrasi mempelajari pertanyaan tentang investasi dan jawabannya. Foto: Pixabay

3. Bagaimana cara supaya bisa segera melakukan investasi?

Jangan terburu-buru dalam memulai investasi. Ketika memiliki kelebihan dana, kamu harus bertanya terlebih dulu kepada diri sendiri, apakah sudah memiliki cadangan dana untuk keperluan darurat atau belum.

Itu karena investasi pada bidang apa pun akan selalu mengandung risiko. Kamu hanya akan mendapatkan sebuah keuntungan dari investasi jika bersedia menerima risiko yang mungkin terjadi.

Atas dasar hal itu, ada juga orang yang mengatakan bahwa ketika melakukan investasi, itu berarti kamu sedang berusaha mendapatkan keuntungan dengan cara membeli sebuah risiko.

Jika kamu memang sudah memastikan punya simpanan lain untuk dana darurat, maka Langkah pertama untuk memulai investasi adalah mempelajari seluk-beluk dunia tersebut. Cobalah pelajari terkait keuntungan sekaligus risiko dari sebuah investasi.

Meluangkan waktu untuk mempelajari ilmu tentang investasi juga bisa membuat kamu tidak salah melangkah nantinya. Setelah itu, sisihkan uang untuk memulai investasi dan pilih instrumen yang cocok denganmu.

Agar semakin memudahkanmu, maka bisa manfaatkan aplikasi yang menyediakan layanan investasi secara online. Namun, pastikan pilih aplikasi yang sudah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

(NDA)