Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
5 Cara Investasi Emas untuk Pemula Agar Untung
6 Maret 2024 13:13 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Emas menjadi salah satu instrumen investasi yang banyak dipilih oleh masyarakat. Pasalnya, ada banyak keuntungan yang bisa didapatkan para investor apabila berinvestasi emas.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, agar bisa mendapatkan keuntungan, investasi emas tidak dapat dilakukan sembarangan. Di bawah ini akan dijabarkan cara investasi emas untuk pemula agar untung.
Cara Investasi Emas untuk Pemula
Dirangkum dari buku Konsep Dasar Invetasi dan Pasar Modal oleh Dr. Wastam Wahyu Hidayat, SE., MM., berikut cara investasi emas untuk pemula yang bisa dijadikan panduan agar mendapat keuntungan.
1. Pastikan Tujuan Investasi Emas
Banyak tujuan yang bisa dijadikan target dalam berinvestasi emas. Lalu, apakah emas cocok untuk investasi jangka panjang? Nyatanya, investasi ini cocok sekali untuk investasi jangka menengah maupun jangka panjang.
Untuk jangka panjang, investasi emas bisa untuk tabungan pendidikan, pernikahan, uang muka rumah, tabungan di hari tua, dan lain sebagainya.
Jika sudah memiliki tujuan yang jelas seperti ini, Anda akan lebih tahu berapa besaran emas yang diinvestasikan setiap bulannya. Itulah cara pertama investasi emas yang aman dan mudah bagi pemula.
ADVERTISEMENT
2. Pantau Perkembangan Harga Emas secara Berkala
Harga emas dapat mengalami fluktuasi yang dipengaruhi oleh permintaan dan penawaran di pasar global. Selain itu, harga instrumen investasi ini mengacu pada harga pasar dunia dengan satuan US Dolar yang terus berubah.
Saat ini, tidak sulit untuk memantau perkembangan harga emas. Banyak situs-situs di internet yang menampilkan perkembangan harga emas setiap harinya.
3. Jangan Beli di Sembarang Tempat
Kini, banyak layanan online yang menawarkan jual-beli emas digital dengan mudah dan aman melalui aplikasi investasi. Di samping itu, Anda juga harus memastikan bahwa aplikasi yang dipilih tetap memberikan sertifikat asli, sehingga terjamin keamanannya dan memberikan layanan produk investasi yang diawasi oleh BAPPEBTI.
4. Pilih Tempat Penyimpanan Emas
Cara paling mudah ialah menyimpannya di rumah sendiri, yakni dalam brankas atau safety box. Jika merasa kurang aman, Anda juga bisa menyimpannya di Safe Deposit Box (SDB) yang ditawarkan pihak bank.
ADVERTISEMENT
Tentunya, jika memilih untuk menggunakan SDB, terdapat biaya tambahan yang diperlukan. Harga untuk menggunakan SDB tergantung pada bank yang akan digunakan.
5. Fokus pada Masa Depan
Anda harus memahami bahwa investasi merupakan tabungan untuk masa depan, baik yang sifatnya jangka pendek maupun jangka panjang (bisa 10 sampai 15 tahun mendatang).
Jadi, saat melakukan investasi emas diperlukan kesabaran dalam melihat hasilnya. Ingat, investasi berbeda dengan jual beli yang memang bertujuan untuk mencari keuntungan dalam waktu singkat.
Keuntungan Investasi Emas
Joko Salim, S.Kom, SE, dkk., dalam bukunya berjudul Jangan Investasi Emas Sebelum Baca Buku Ini menjelaskan keuntungan apa saja yang diperoleh para investor emas. Adapun di antaranya sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
1. Nilai asset cenderung stabil
Salah satu faktor harga emas yang cenderung tetap stabil di dalam tabungan, karena adanya permintaan dan penawaran pada pasar yang jelas.
Investasi emas sebagai komoditas tidak hanya berperan sebagai instrumen investasi, tetapi juga untuk melengkapi gaya hidup seseorang. Maka, ketika transaksi emas masih terus berjalan dengan kuat, risiko harga aset emas turun dapat terbilang cukup minim.
2. Mudah dicairkan dalam bentuk uang tunai
Sifat investasi emas yang menyerupai tabungan konvensional, membuat Anda dengan mudah bisa mencairkan aset yang ada di dalam investasi emas menjadi uang tunai.
Baik memiliki emas dalam bentuk fisik ataupun digital, keberadaan emas sebagai salah satu jenis logam mulia saat ini masih diakui keabsahannya di hampir seluruh dunia. Hal tersebut juga membantu proses pencairan aset emas menjadi lebih mudah di mana saja.
ADVERTISEMENT
3. Bebas bunga
Jika melakukan investasi lain di luar investasi emas, Anda akan menyadari saat ingin melakukan likuidasi aset, nilai yang diterima cenderung memiliki selisih cukup signifikan dari nilai aset yang dimiliki, karena adanya bunga. Namun, hal berikut tidak berlaku dengan investasi emas.
Para investor emas akan terbebas dari bunga yang termasuk ke dalam nilai investasi. Sehingga, jika Anda melakukan transaksi dalam penjualan, nilai emas yang dicairkan akan setara dengan apa yang dimiliki di dalam tabungan.
(NDA)