Konten dari Pengguna

5 Peran UMKM dalam Perekonomian Indonesia

Berita Bisnis
Berita dan Informasi Praktis soal Ekonomi Bisnis
20 Februari 2023 13:35 WIB
·
waktu baca 3 menit
clock
Diperbarui 6 November 2023 10:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi UMKM. Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi UMKM. Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Peran UMKM dalam perekonomian Indonesia sangat krusial. Dianggap demikian lantaran UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) dinilai memiliki potensi besar dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat dan pertumbuhan ekonomi negara.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UKM) pada bulan Oktober 2022 lalu, jumlah pelaku UMKM di Indonesia mencapai 99% dari keseluruhan unit usaha dengan kontribusi terhadap produk domestik bruto (PDB) sebesar 60,5%.
UMKM bahkan juga turut berkontribusi terhadap penyerapan tenaga kerja di Indonesia hingga mencapai 96,9% dari total penyerapan tenaga kerja nasional. Untuk penjelasan lebih lanjut, simak uraian artikel berikut ini.

Peran UMKM dalam Perekonomian Indonesia

Ilustrasi UMKM. Foto: Unsplash
Merujuk laman indonesiabaik.id, peran UMKM dalam perekonomian Indonesia adalah menyediakan jaring pengaman untuk menjalankan kegiatan ekonomi, khususnya bagi masyarakat berpenghasilan rendah.
UMKM juga berperan dalam membentuk dan menyumbang produk domestik bruto. Selain itu, peranannya juga mampu memperluas penyerapan dan kesempatan kerja serta menciptakan lowongan pekerjaan.
ADVERTISEMENT
Sementara menurut buku Membangun Ekonomi Kreatif Di Indonesia oleh Dr. Amruddin, peran UMKM dalam perekonomian Indonesia jika ditilik lebih dalam adalah sebagai berikut:

1. Membuka lapangan pekerjaan

Membangun bisnis UMKM bukan hanya sekadar mencari keuntungan semata, tetapi juga membuka lapangan pekerjaan. Meski tergolong usaha kecil, UMKM tetap membutuhkan karyawan untuk menjalankan usahanya, baik untuk produksi maupun pemasaran.
Oleh karena itu, UMKM sangat berperan penting dalam membuka lapangan kerja di kalangan masyarakat. Selain itu, lowongan kerja yang UMKM keluarkan biasanya tidak membutuhkan syarat yang rumit, sehingga berbagai lapisan masyarakat bisa bergabung mencari rezeki di sana.

2. Mendorong tercapainya pemerataan ekonomi

UMKM dapat dibangun di berbagai wilayah, termasuk desa-desa kecil di pelosok negeri sekalipun. Dengan adanya bisnis UMKM di daerah terpencil, masyarakat desa tentunya juga ikut merasakan pemerataan ekonomi.
ADVERTISEMENT
Barang atau jasa yang disediakan pemilik UMKM bahkan bisa memenuhi kebutuhan mereka tanpa harus menghabiskan uang di perkotaan. Belum lagi, lapangan pekerjaan yang disediakan juga akan sangat membantu masyarakat di pedesaan.
Ilustrasi UMKM. Foto: Unsplash

3. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat

Penggiat UMKM bisa mendapatkan bahan baku produksi langsung dari masyarakat sekitar. Produsen lokal pun tentunya akan mendapatkan keuntungan dari para penggiat UMKM di wilayahnya.
Masyarakat pun juga bisa mendapatkan apa yang mereka butuhkan dari bisnis UMKM tersebut. Dalam hal ini, peranan UMKM dalam perekonomian Indonesia adalah menyejahterakan masyarakat dengan memutar ekonomi di berbagai wilayah pedesaan.

4. Meningkatkan devisa negara

Di era internet seperti saat ini, transaksi jual-beli jadi dijangkau lebih luas hingga ke berbagai belahan dunia. Hal tersebut juga berlaku bagi pelaku UMKM.
ADVERTISEMENT
Pelaku UMKM bisa melakukan transaksi hingga ke luar negeri secara mandiri dengan bantuan marketplace di internet. Bisnis UMKM yang berhasil melakukan ekspor ke konsumen luar negeri tentu akan meningkatkan devisa negara.

5. Penopang perekonomian di kala krisis

Masa-masa krisis tentu akan selalu datang secara tidak terduga. Contohnya seperti krisis moneter pada tahun 1998 silam dan pandemi Covid-19. Dalam krisis tersebut, bisnis UMKM-lah yang perlahan menjadi pilar ekonomi bangsa.
(NDA)