6 Tugas Relationship Officer pada Divisi Marketing

Ilustrasi tugas relationship officer. Foto: Pixabay

Relationship officer (RO) merupakan salah satu profesi yang cukup diminati oleh banyak orang. Selain punya jenjang karier yang signifikan, gaji seorang relationship officer di Indonesia juga lumayan tinggi.

Di berbagai perusahaan, relationship officer termasuk bagian dari divisi marketing. Oleh karena itu, posisi ini biasanya dikhususkan kepada mereka yang berasal dari lulusan marketing, bisnis, komunikasi, atau yang masih memiliki keterkaitan dengan jurusan-jurusan tersebut.

Tugas relation officer secara keseluruhan adalah menjalin hubungan yang positif antara perusahaan dengan customer, publik, investor dan stakeholders lain yang terlibat dalam bisnis.

Kendati demikian, ada pula beberapa tugas lain yang juga menjadi tanggung jawab seorang relationship officer. Penasaran dengan tugas relationship officer lainnya? Simak penjelasannya di bawah ini.

Tugas Relationship Officer

Ilustrasi tugas relationship officer. Foto: Pixabay

Profesi relationship officer dapat ditemukan di berbagai bidang perusahaan seperti perbankan, kesehatan, media massa, sampai pendidikan. Tetapi di Indonesia, profesi ini lebih banyak ditemukan di lembaga penyedia jasa keuangan seperti bank.

Bagi kamu yang tertarik melamar pada posisi ini, berikut beberapa tugas relationship officer dalam divisi marketing seperti dikutip dari situs Great Sample Resume dan Gulftalent.

1. Menjalin hubungan baik dengan banyak pihak

Hal pertama yang menjadi tugas relationship officer adalah menjalin hubungan baik dengan banyak pihak seperti media, komunitas, dan masyarakat umum secara luas.

Oleh karena itu, seorang relationship officer perlu memiliki kemampuan public speaking yang mumpuni, percaya diri, dan punya empati tinggi, supaya lebih mudah menjalin hubungan dengan pihak-pihak yang dibutuhkan oleh perusahaan.

2. Memahami kebutuhan pelanggan

Tugas relationship officer berikutnya adalah memahami kebutuhan pelanggan. Hal ini berkaitan dengan bagaimana seorang relationship officer bisa menjadi pendengar yang baik, berempati, dan memiliki mindset bahwa ia harus memenuhi permintaan pelanggan.

Cara yang biasanya digunakan oleh seorang relationship officer untuk menyelesaikan tugas ini adalah dengan mengirimkan email, menelepon, atau pun berinteraksi secara langsung saat pelanggan datang ke kantor.

Ilustrasi tugas relationship officer. Foto: Pixabay

3. Mengatasi permasalahan yang dialami pelanggan

Ketika pelanggan sedang menyampaikan keluhannya, maka seorang relationship officer harus bisa mengatasi permasalahan tersebut. Di waktu bersamaan, relationship officer juga wajib punya kemampuan persuasif agar konsumen tidak panik dengan masalah yang dihadapinya.

4. Berkomunikasi secara internal dengan perusahaan

Tugas relationship officer satu ini masih berkaitan dengan poin sebelumnya. Apabila masalah pelanggan tersebut cukup berat dan seorang relationship officer tidak mampu menyelesaikannya, maka ia bisa berkomunikasi secara internal dengan pihak perusahaan.

5. Meningkatkan hubungan dengan investor

Seorang relationship officer juga perlu meningkatkan hubungan dengan investor. Sebab, peran investor sangat penting dalam kemajuan dan perkembangan perusahaan.

Untuk dapat meningkatkan hubungan dengan investor, tugas relationship officer adalah memberikan informasi kepada investor sesuai dengan waktu yang sudah ditentukan.

6. Memantau kompetitor

Relationship officer juga perlu memantau kompetitor. Analisis apa yang sedang kompetitor lakukan dan komunikasikan hal yang kamu ketahui dengan perusahaan. Dengan begitu, perusahaan kamu pun dapat membuat inovasi baru agar tidak kalah saing.

(NDA)