7 Strategi Bisnis Dropship Sukses agar Jualan Laris

Strategi bisnis dropship sukses agar jualan laris. Foto: Shutterstock

Minat belanja masyarakat melalui online memang sedang berkembang pesat. Hanya berdiam diri di rumah, tapi kita bisa mendapat berbagai macam barang dengan mengakses melalui ponsel atau laptop. Kemudahan yang ditawarkan inilah membuat peminat belanja online semakin hari terus bertambah.

Di samping tingginya minat masyarakat terhadap belanja online, tentunya diiringi pertumbuhan penjual online shop yang semakin menjamur. Banyak penjual yang sudah meraup keuntungan fantastis dengan menjajakan dagangannya melalui marketplace atau media sosial.

Salah satu cara memulai bisnis online bisa mengawalinya sebagai dropshipper. Menjadi dropshipper membutuhkan modal yang minim karena tidak perlu menyimpan stok barang. Ketika dropshipper menerima order, barang tersebut langsung dikirim oleh supplier ke pembeli dengan menggunakan nama toko atau nama pribadi si dropshipper.

Selain minim modal, bisnis dengan sistem dropship juga minim risiko sehingga cocok dijalankan oleh pemula yang baru terjun ke dunia bisnis. Nah, buat kalian yang berniat memulai bisnis dropship, bisa simak 7 cara di bawah ini, ya!

Tentukan Target Pasar

Langkah awal menjadi dropshipper harus menentukan target pasar. Kamu tidak bisa asal menjual barang yang bahkan kamu tidak tahu siapa yang akan membelinya? Makanya, kamu harus menetapkan target pasar dan cari tahu kebutuhan mereka.

Sebagai contoh, jika kamu menyasar konsumennya anak sekolahan, kamu bisa lakukan riset barang-barang yang sedang tren di kalangan mereka atau kebutuhan mereka saat ini sehingga barang yang kalian jual akan laku dibeli.

Mencari Supplier yang Terpercaya

Selanjutnya adalah cari supplier yang terpercaya. Perlu diingat, sebaiknya kamu menetapkan satu produk saja, jangan menjual banyak jenis barang. Karena nantinya membuat bisnismu susah bersaing dengan kompetitor yang menjual produk secara spesifik.

Selain itu, menjual satu produk akan memudahkan dalam pencarian supplier yang sesuai dengan spesialis tokomu. Misalnya, kamu ingin menjual produk baju, kamu akan fokus mencari supplier yang memang sudah unggul di bidang fashion. Pastikan, kamu mendapat supplier yang benar-benar memiliki produk berkualitas tinggi, ini bisa dilihat melalui rating dari toko tersebut.

Jangan lupakan untuk menjalin komunikasi yang baik. Jika kamu punya komunikasi yang bagus dengan supplier, tentunya akan melancarkan bisnismu. Misalnya ada terkendala suatu masalah atau pesanan sedang menumpuk, supplier bisa sigap membantu kebutuhan kamu.

Pahami Produk yang Dijual

Sebagai seorang penjual sudah sepatutnya kamu harus paham mengenai produkmu. Kamu bisa mempelajari produk dari supplier terkait, bagaimana karakteristiknya, keunggulannya, dan sebagainya. Hal ini akan memudahkan kamu menjawab pertanyaan yang diajukan oleh pembeli.

Perhatikan Profil Toko

Meskipun hanya sebagai dropshipper, jangan sampai toko online kamu tidak diperhatikan, ya. Profil toko akan dilirik oleh konsumen. Kalau toko kamu kurang meyakinkan, para pembeli akan ragu untuk memesan di toko kamu.

Yang harus kamu perhatikan adalah menetapkan nama toko atau bisa menggunakan nama pribadi sendiri, gunakan foto profil toko yang menarik, memuat informasi tambahan seperti jam operasional toko, buka dari jam berapa hingga tutup jam berapa.

Modifikasi Foto Produk Semenarik Mungkin

Memang benar seorang dropshipper sudah menerima foto produk dari supplier, tapi tak ada salahnya jika kamu modifikasi atau edit foto tersebut agar jauh lebih menarik. Hal ini dilakukan agar menggaet daya tarik pembeli. Perlu diingat, dropshipper dari supplier pilihanmu bukan hanya toko kamu saja sehingga foto yang diberikan oleh supplier sama seperti dropshipper lainnya.

Kamu bisa mengedit foto produk menggunakan photoshop atau aplikasi foto lainnya. Dengan mengedit background-nya, kecerahan foto, menambahkan watermark tokomu sendiri, dan sebagainya sesuai kreativitasmu.

Lakukan Promosi Bisnismu

Awal-awal membuka bisnis, mungkin tokomu akan sepi. Kamu bisa melakukan promosi melalui media sosial atau teman-temanmu terlebih dulu agar nama tokomu lebih didengar. Selain itu, kamu juga bisa menggunakan paid promote dan melakukan endorsement ke artis yang mematok tarif relaitf murah.

Tingkatkan Kualitas Pelayanan

Terakhir, setelah kamu melakukan promosi akan ada pembeli yang mulai melirik tokomu, maka kamu harus meningkatkan sistem pelayanan dengan cara membalas chat secara cepat, tanggap, dan juga ramah. Dari pelayanan yang baik, para pembeli akan merasa nyaman belanja di tokomu.

Itulah 7 strategi yang bisa segera kamu terapkan untuk memulai bisnis dropship. Semoga berjalan lancar, ya!