Konten dari Pengguna

8 Cara Memulai Usaha Bengkel Motor untuk Pemula

Berita Bisnis
Berita dan Informasi Praktis soal Ekonomi Bisnis
21 November 2024 16:15 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi usaha bengkel motor. Foto: Unsplash.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi usaha bengkel motor. Foto: Unsplash.com
ADVERTISEMENT
Bengkel motor bisa menjadi salah satu jenis peluang usaha yang menjanjikan, mengingat jumlah kendaraan roda dua yang terus meningkat di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Selain itu, usaha bengkel motor juga terbuka lebar jika dimulai dengan strategi yang tepat. Di bawah ini akan diuraikan cara memulai usaha bengkel motor untuk pemula.

Cara Memulai Usaha Bengkel Motor

Ilustrasi usaha bengkel motor. Foto: Pexels
Dirangkum dari buku 99 Bisnis untuk Pensiunan karya Indah Ratnaningsih dan Sigit Rais, berikut cara memulai usaha bengkel motor yang bisa menjadi peluang bisnis menguntungkan:

1. Pelajari Pasar dan Target Konsumen

Sebelum memulai, lakukan riset pasar untuk memahami kebutuhan konsumen di lokasi Anda. Cari tahu jumlah pengguna motor di wilayah Anda dan jenis layanan yang paling banyak dicari, seperti servis rutin, perbaikan mesin, atau penggantian oli.
Setelah itu, tentukan target pasar, misalnya, pemilik motor matic, motor sport, atau motor bebek. Dengan memahami kebutuhan pasar, Anda dapat menyediakan layanan yang sesuai dan menarik pelanggan.
ADVERTISEMENT

2. Siapkan Modal Usaha

Modal adalah salah satu aspek penting dalam memulai usaha bengkel motor. Maka dari itu, buat rencana anggaran yang jelas untuk membantu Anda mengelola keuangan bisnis dengan lebih baik. Berikut perkiraan biaya yang perlu dipersiapkan:

3. Tentukan Lokasi Strategis

Lokasi adalah salah satu faktor utama keberhasilan usaha bengkel motor. Pilih lokasi yang mudah diakses dan memiliki lalu lintas kendaraan tinggi, seperti dekat perumahan atau pasar, area pinggir jalan utama, kawasan dekat pusat perbelanjaan atau lokasi yang strategis dapat menarik lebih banyak pelanggan dengan mudah.
ADVERTISEMENT

4. Lengkapi Peralatan dan Fasilitas Bengkel

Pastikan bengkel memiliki peralatan lengkap dan berkualitas. Selain alat utama, tambahkan fasilitas pendukung seperti ruang tunggu yang nyaman.
Selain rutin menjaga kebersihan bengkel, sediakan juga kamera CCTV jika memungkinkan untuk menjaga keamanan pelanggan.

5. Rekrut Tenaga Kerja Berpengalaman

Montir atau mekanik yang andal adalah aset penting dalam usaha bengkel motor. Pilih tenaga kerja yang berpengalaman dalam memperbaiki motor, memiliki pengetahuan tentang berbagai jenis kendaraan, maupun bersikap ramah dan profesional dalam melayani pelanggan.
Jika memiliki keterampilan mekanik, Anda juga dapat terlibat langsung untuk mengurangi biaya tenaga kerja.

6. Urus Izin Usaha

Pastikan usaha Anda legal dengan mengurus perizinan seperti izin usaha dari pemerintah daerah setempat, memiliki NPWP usaha bengkel motor untuk keperluan pajak, serta adanya sertifikat pelatihan mekanik untuk meningkatkan kepercayaan pelanggan.
ADVERTISEMENT

7. Lakukan Promosi yang Efektif

Promosi adalah kunci untuk menarik pelanggan. Gunakan berbagai strategi pemasaran, baik media online dan offline untuk memperkenalkan bengkel Anda ke masyarakat luas.
Selain itu, adakan promosi seperti harga spesial atau servis gratis untuk pelanggan pertama. Pastikan juga untuk menjalin hubungan dengan komunitas motor lokal untuk mendapatkan pelanggan tetap.

8. Berikan Layanan Berkualitas

Kualitas layanan akan menentukan apakah pelanggan akan kembali ke bengkel Anda atau tidak. Pelanggan yang puas akan merekomendasikan bengkel Anda ke orang lain, sehingga akan membantu bisnis berkembang lebih cepat.
(NDA)