Airdrop Crypto: Pengertian dan Cara Aman Mendapatkan 4 Jenisnya

Ilustrasi jenis airdrop crypto. Foto: Pexels

Istilah airdrop crypto merupakan salah satu hal yang perlu diketahui apabila terjun dalam trading mata uang virtual. Uang kripto memungkinkan pemiliknya mendapatkan keuntungan dalam waktu yang singkat dengan risiko yang sama besarnya.

Sementara menurut Ismail dalam buku Saham vs Crypto menyebutkan bahwa cryptocurrency adalah mata uang digital yang dijamin dengan kriptografi, sehingga membuatnya hampir tidak mungkin dipalsukan atau digandakan yang terdesentralisasi teknologi blockchain.

Dengan demikian, cryptocurrency dapat dipahami sebagai mata uang digital yang dapat dipakai untuk transaksi virtual atau yang berbasis jaringan internet yang dilindungi sandi-sandi rahasia yang cukup rumit untuk menjamin kerahasiaannya.

Jenis uang ini tidak dikeluarkan oleh otoritas pusat sehingga secara teoritis kebal terhadap campur tangan pemerintah. Lantas, apa sebenarnya istilah airdrop crypto? Untuk memahami lebih jelasnya, kamu dapat menyimak beberapa hal berikut.

Mengenal Istilah Airdrop Crypto

Menurut Hidaia Mahmood Alassouli dalam buku berjudul Earning Money Online through Crypto Currency Airdrops, Mining, Faucets and Trading, airdrop crypto merupakan salah satu fitur sekaligus aksi pemasaran dalam bisnis mata uang kripto.

Sedangkan dikutip dari laman investopedia, airdrop di dunia crypto ialah aksi pemasaran yang dilakukan perusahaan dengan mengirimkan koin atau token ke dompet virtual guna meningkatkan kesadaran terhadap mata uang crypto.

Biasanya airdrop crypto berbentuk seperti uang kripto atau token. Tujuan dari fitur ini salah satunya sebagai bentuk apresiasi kepada para pelanggan setia ataupun sebagai sarana promosi yang dinilai cukup efektif.

Akan tetapi, pengembang suatu token yang memberikan token atau imbalan baru akan diberikan jika telah menyelesaikan beberapa misi atau tugas, seperti memposting atau menulis mengenai mata uang kripto di forum media sosial.

Ilustrasi airdrop crypto. Foto: Pixabay

Syarat Mendapatkan Airdrop Crypto

Faris S.A., dalam buku 5 Kiat Milenial Mencari Dollar menyebutkan bahwa tidak semua pemilik dompet kripto bisa mendapatkan airdrop. Terdapat tiga syarat yang harus dipenuhi dalam mendapatkan airdrop crypto, yakni

Cara Mendapatkan Airdrop Crypto Berdasarkan Jenisnya

Lantas, jika tidak semua trader bisa memperoleh airdrop crypto, bagaimana cara mendapatkannya? Menurut Pierre Rochard, selaku pendiri Bitcoin Advisor menyatakan bahwa pemilik uang crypto bisa meningkatkan nilai uang secara artifisial agar mendapatkan untung secara cepat dan mengurangi potensi skema pump and pump.

Simak metode dan empat jenis-jenis tahapan mendapatkan airdrop crypto dikutip dari laman resmi Zipmex di bawah ini.

1. Standard airdrop

Standard airdrop mengharuskan trader mendaftarkan nama dan alamat email untuk mendapatkan updates atau newsletter melalui situs penyedia.

2. Bounty airdrop

Jenis ini mewajibkan kamu melakukan beberapa hal di media sosial seperti men-tweet tautan situs web atau mengajak followers untuk berpartisipasi untuk mengikuti kampanye atau kegiatan yang tengah diselenggarakan. Selanjutnya kamu akan diberi imbalan berupa aset kripto jika setiap tugas berhasil kamu diselesaikan.

3. Holder airdrop

Metode ini, seseorang wajib memiliki aset kripto tertentu yang disimpan di digital wallet, seperti Bitcoin (BTC) atau Ethereum (ETH). Kamu akan menerima aset yang diairdrop sesuai dengan rasio yang telah ditetapkan pihak penyedia.

4. Exclusive airdrop

Jenis airdrop kripto terakhir yaitu kegiatan membagikan koin dalam bentuk eksklusif yang dikelola dihosting oleh situs web dan akun media sosial yang memiliki banyak pengikut. Sehingga kamu sebagai anggota atau pengikut situs media sosial tersebut berhak untuk berpartisipasi dalam airdrop yang eksklusif tersebut.

(SRS)