Analisis SWOT dan Berbagai Aspek Pentingnya

Ilustrasi analisis SWOT. Dok: Pexels.

Analisis SWOT digunakan oleh pengusaha untuk dapat bersaing di dunia pasar. SWOT merupakan singkatan dari Strength (kekuatan), Weakness (kelemahan), Opportunity (peluang), dan Threat (ancaman). Keempat aspek tersebut dapat membantu pemilik usaha untuk menjalankan strategi bisnis yang efektif.

Tujuan utama dilakukannya analisis SWOT adalah untuk mengilustrasikan kondisi bisnis yang dimiliki seiring waktu dengan memaksimalkan kekuatan, meminimalkan kelemahan, mengurangi ancaman, dan membangun peluang-peluang di masa depan.

Hasil analisis dari analisis SWOT nantinya dapat digunakan sebagai alat bantu dalam proses pengambilan keputusan guna perkembangan bisnis.

Aspek dalam Analisis SWOT

1. Strength

Strengths adalah hal positif yang dimiliki perusahaan terkait keunggulan kompetitif, misalnya jumlah aset, pegawai, modal, teknologi, hal paten, pengetahuan, jaringan, lokasi strategis, dan reputasi baik.

Kekuatan muncul dari sumber daya dan kompetensi yang membuat perusahaan lebih unggul dari para pesaing. Termasuk di dalamnya yaitu tenaga kerja terlatih, modal, mesin, produk andalan, dan masih banyak lagi.

2. Weakness

Weaknesses adalah hal negatif dalam diri perusahaan, seperti kelemahan dalam proses bisnis, jenis material, jumlah dan kualitas sumber daya manusia, celah dalam tim, dan ketiadaan aset berharga.

Aspek weakness juga bisa dibilang merupakan keterbatasan atau kekurangan dalam kapabilitas suatu perusahaan yang menyebabkannya sulit untuk berkembang. Contoh weakness yang mungkin dimiliki suatu usaha di antaranya modal usaha yang tidak mencukupi, tenaga kerja tidak terampil, dan kapasitas mesin yang tidak memadai.

Ilustrasi analisis SWOT. Dok: Pexels.

3. Opportunity

Opportunities adalah faktor luar yang berkontribusi pada kesuksesan usaha, seperti kehadiran acara atau fenomena yang dapat menjadi kesempatan promosi, meningkatnya jumlah permintaan, serta situasi pasar, ekonomi, dan politik yang mendukung.

Peluang merupakan situasi menguntungkan yang menjadi pendorong suatu perusahaan untuk berkembang. Hal ini bisa diraih setelah menganalisis posisi perusahaan melalui dua faktor internal strength dan weakness.

Perubahan regulasi, perkembangan teknologi, pelaksanaan otonomi daerah, membaiknya hubungan dengan pembeli/pemasok, dan lain sebagainya dapat menjadi peluang bagi perusahaan.

4. Threat

Ancaman adalah hambatan utama bagi perusahaan dalam mempertahankan dan memperbaiki kedudukan kompetitifnya dalam pasar. Masuknya pesaing baru, perubahan peraturan, pertumbuhan pasar yang lamban, perubahan teknologi, dan lain sebagainya dapat menjadi penghalang bagi keberhasilan perusahaan.

Matriks Analisis SWOT

Merumuskan strategi analisis SWOT akan jadi lebih mudah dengan menggunakan matriks SWOT. Terdapat empat alternatif strategi, ada yang disebut dengan strategi SO (strength-opportunity), strategi ST (strength-threat), strategi WO (weakness-opportunity), dan strategi WT (weakness-threat).

(AMP)