Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Apa itu Pasif Income? Simak Penjelasan dan Contohnya di Sini
25 Agustus 2023 8:59 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Pasif income adalah pendapatan yang diperoleh individu dengan sedikit atau tanpa usaha. Biasanya seseorang sudah memiliki penghasilan aktif untuk dapat menghasilkan pasif income.
ADVERTISEMENT
Pasif income umumnya juga memiliki aliran pendapatan yang tak teratur. Ini kebalikan dari active income yang umumnya memiliki aliran pendapatan yang teratur.
Untuk mengetahui apa itu pasif income lebih lanjut, simak juga pengertian dan contoh pendapatan pasif income di artikel Berita Bisnis berikut ini.
Apa itu Pasif Income?
Mengutip investopedia.com, pasif income adalah penghasilan yang membutuhkan upaya minimal untuk mendapatkannya. Penghasilan ini dapat diperoleh dari properti sewaan, kemitraan terbatas, atau perusahaan lain yang karyawannya tak terlibat secara aktif.
Meski usaha di awal untuk mendapatkan passive income membutuhan banyak waktu dan energi, pada akhirnya, usaha ini dikerjakan tanpa perlu mengeluarkan keringat.
Kebalikan dari pasif income, dikenal dengan istilah active income atau pendapatan aktif. Pendapatan aktif ini membutuhkan banyak waktu dan energi baik di awal sampai akhir.
ADVERTISEMENT
Sumber pendapatan aktif dapat berupa gaji, upah per jam, komisi, dan tip. Sementara sumber pendapatan pasif daat berupa bunga dan dividen atas investasi. Untuk lebih jelasnya, simak contoh pasif income berikut ini.
Contoh Pasif Income
Merujuk wallstreetmojo.com, berikut beberapa contoh kegiatan seseorang untuk mendapatkan pasif income:
1. Royalti
Individu atau perusahaan bisa mendapatkan pembayaran royalti untuk penggunaan kekayaan intelektual atau karya berhak cipta pribadi, seperti buku, musik, video, atau karya orisinal lainnya oleh pihak lain.
2. Menyewakan Aset
Dengan menyewakan aset berwujud, seperti kendaraan, kapal, peralatan, furnitur, hal itu dapat menghasilkan pendapatan secara pasif. Umumnya pensiunan menyewakan aset kendaraan pribadi untuk mendapat pendapatan pasif.
ADVERTISEMENT
3. Berdagang atau Berbisnis
Beberapa aktivitas bisnis dan perdagangan menghasilkan pendapatan pasif ketika tak ada partisipasi aktif dari pemiliknya. Sebagai contoh karyawan Thamrin City umumnya bukan pemilik bisnis. Dalam kasus ini, pemilik bisnis memiliki sumber pendapatan pasif, sedangkan karyawannya mendapatkan sumber pendapatan aktif.
4. Memulai Waralaba
Memulai waralaba atau menjadi bagian dari merek yang sudah terkenal juga dapat menghasilkan pendapatan pasif.
5. Infopreneurship
Infopreneurship melibatkan penjualan daring dan distribusi informasi, pengetahuan, dan keahlian yang dapat membantu memperoleh pendapatan pasif dari waktu ke waktu.
Ini bisa berupa mengembangkan kursus daring, merekam siniar atau podcast, menulis blog dan e-book, atau memproduksi video di YouTube.
6. Berinvestasi dalam Produk Keuangan
Sebagian besar instrumen yang dapat diperdagangkan seperti obligasi menghasilkan dividen atau bunga yang dapat meningkat dari waktu ke waktu dan bertindak sebagai pendapatan pasif.
ADVERTISEMENT
7. Menjalankan Afiliasi
Blogging atau membuat video daring atau siniar yang dibagikan ke media sosial melalui program pemasaran afiliasi bisa menjadi sumber pendapatan pasif.
(MQ)