Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Apa Peran UKM Terhadap Perekonomian Indonesia? Ini Penjelasannya
16 November 2023 7:18 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Usaha kecil dan menengah (UKM ) dianggap memiliki peran penting dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat dan pertumbuhan ekonomi negara. Lantas, apa peran UKM terhadap perekenomian Indonesia?
ADVERTISEMENT
Merujuk data Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UKM) pada Oktober 2022, jumlah pelaku UKM di Indonesia mencapai 99% dari keseluruhan unit usaha dengan kontribusi terhadap produk domestik bruto (PDB) sebesar 60,5%.
UKM bahkan turut berkontribusi terhadap penyerapan tenaga kerja di Indonesia hingga mencapai 96,9% dari total penyerapan tenaga kerja nasional. Untuk mengetahui peran UKM dalam perekenomoian Indonesia lebih lanjut, simak uraian di bawah ini.
Peran UKM dalam Perekonomian Indonesia
Merujuk laman indonesiabaik.id, peran UKM dalam perekonomian Indonesia adalah menyediakan jaring pengaman untuk menjalankan kegiatan ekonomi , khususnya bagi masyarakat berpenghasilan rendah.
UKM juga berperan dalam membentuk dan menyumbang produk domestik bruto. Selain itu, perannya juga mampu memperluas penyerapan dan kesempatan kerja serta menciptakan lowongan pekerjaan.
ADVERTISEMENT
Adapun menurut buku Membangun Ekonomi Kreatif di Indonesia oleh Dr. Amruddin, peran UKM dalam perekonomian Indonesia jika ditilik lebih dalam adalah sebagai berikut:
1. Membuka lapangan pekerjaan
Membangun bisnis UKM bukan hanya sekadar mencari keuntungan semata, tetapi juga membuka lapangan pekerjaan. Meski tergolong usaha kecil, UKM tetap membutuhkan karyawan untuk menjalankan usahanya, baik untuk produksi maupun pemasaran.
Oleh karena itu, UKM berperan penting dalam membuka lapangan kerja di kalangan masyarakat. Selain itu, lowongan kerja yang UKM keluarkan biasanya tak membutuhkan syarat rumit, sehingga berbagai lapisan masyarakat bisa bergabung mencari rezeki di sana.
2. Mendorong tercapainya pemerataan ekonomi
UKM dapat dibangun di berbagai wilayah, termasuk desa-desa kecil di pelosok negeri sekalipun. Dengan adanya bisnis UKM di daerah terpencil, masyarakat desa dapat ikut merasakan pemerataan ekonomi.
ADVERTISEMENT
Barang atau jasa yang disediakan pemilik UKM bahkan bisa memenuhi kebutuhan mereka tanpa harus menghabiskan uang di perkotaan. Belum lagi, lapangan pekerjaan yang disediakan juga akan membantu masyarakat di perdesaan.
3. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat
Penggiat UKM bisa mendapatkan bahan baku produksi langsung dari masyarakat sekitar. Produsen lokal pun akan mendapatkan keuntungan dari para penggiat UKM di wilayahnya.
Masyarakat juga bisa mendapatkan apa yang mereka butuhkan dari bisnis UKM tersebut. Dalam hal ini, peran UKM dalam perekonomian Indonesia adalah menyejahterakan masyarakat dengan memutar ekonomi di berbagai wilayah perdesaan.
4. Meningkatkan devisa negara
Di era Internet seperti saat ini, transaksi jual-beli jadi dijangkau lebih luas hingga ke berbagai belahan dunia. Hal tersebut juga berlaku bagi pelaku UKM.
ADVERTISEMENT
Pelaku UKM bisa melakukan transaksi hingga ke luar negeri secara mandiri dengan bantuan lokpasar atau marketplace di Internet. Bisnis UKM yang berhasil melakukan ekspor ke konsumen luar negeri berpotensi meningkatkan devisa negara.
5. Penopang perekonomian di kala krisis
Masa-masa krisis umumnya datang tak terduga. Contohnya seperti krisis moneter pada 1998 dan pandemi Covid-19. Dalam krisis tersebut, bisnis UKM-lah yang perlahan menjadi pilar ekonomi bangsa.
(NDA)