Konten dari Pengguna

Apa Sistem Ekonomi yang Masih Menggunakan Kebiasaan Masyarakat Tradisional?

Berita Bisnis
Berita dan Informasi Praktis soal Ekonomi Bisnis
16 Maret 2023 9:42 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi sistem ekonomi yang masih menggunakan kebiasaan masyarakat tradisional. Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi sistem ekonomi yang masih menggunakan kebiasaan masyarakat tradisional. Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Setiap bangsa atau negara memiliki kebebasan menyelenggarakan perekonomiannya dengan cara masing-masing. Cara suatu bangsa atau negara mengatur perekonomiannya disebut sistem ekonomi.
ADVERTISEMENT
Pelaksanaan sistem ekonomi tercermin dalam keseluruhan lembaga-lembaga ekonomi yang digunakan oleh suatu negara, masyarakat, atau bangsa untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Lantas, sistem ekonomi yang masih menggunakan kebiasaan masyarakat tradisional disebut apa? Temukan jawaban beserta penjelasannya secara lengkap dalam uraian di bawah ini.

Sistem Ekonomi yang Masih Menggunakan Kebiasaan Masyarakat Tradisional Disebut Ini

Ilustrasi sistem ekonomi yang masih menggunakan kebiasaan masyarakat tradisional. Foto: Unsplash
Menurut buku Pelajaran Ekonomi SMP kelas 2 terbitan Grasindo, sistem ekonomi yang masih menggunakan kebiasaan masyarakat tradisional disebut dengan sistem ekonomi tradisional.
Kegiatan ekonomi dengan sistem ini biasanya masih menggunakan tradisi turun menurun yang terjadi di masyarakat dan telah menjadi nilai budaya setempat.
Kegiatan produksi dalam sistem perekonomian tradisional pun dilakukan secara bergotong royong dan bersifat kekeluargaan. Tujuannya adalah untuk memenuhi kebutuhan hidup dengan bergantung pada sumber daya alam
ADVERTISEMENT
Selain itu, proses kegiatan produksi masih menggunakan alat milik bersama dan hanya untuk dinikmati secara bersama-sama, belum terpikirkan untuk dijual dan memperoleh keuntungan.
Diterangkan pula dalam buku Ekonomi Dunia Keseharian Kita terbitan Yudhistira Ghalia Indonesia, hasil produksi dari sistem ekonomi tradisional pun masih bersifat homogen serta belum mengenal tukar menukar secara kredit.

Ciri-Ciri Sistem Ekonomi yang Masih Menggunakan Kebiasaan Masyarakat Tradisional

Sistem ekonomi yang masih menggunakan kebiasaan masyarakat tradisional memiliki beberapa ciri. Berikut beberapa cirinya seperti dihimpun dari modul Ekonomi untuk pembelajaran SMA karya Kemendikbud.
ADVERTISEMENT

Kelebihan dan Kekurangan Sistem Ekonomi yang Masih Menggunakan Kebiasaan Masyarakat Tradisional

Ilustrasi sistem ekonomi yang masih menggunakan kebiasaan masyarakat tradisional. Foto: Unsplash
Semua sistem ekonomi tentu memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Begitu juga dengan sistem ekonomi yang masih menggunakan kebiasaan masyarakat tradisional. Berikut ini kelebihan dan kekurangan dari sistem ekonomi tersebut.

Kelebihan

ADVERTISEMENT

Kekurangan

(NDA)