Biaya Admin Shopee 2024 sesuai Kategori Penjual

Logo Shopee. Foto: Jofie Yordan/kumparan

Shopee merupakan lokapasar yang menjadi salah satu pilihan bagi banyak penjual untuk memasarkan produk mereka. Ada banyak jenis toko penjual yang tersedia, antara lain, Non-Star, Star, Star+, hingga Mall.

Setiap penjual (seller) yang tergabung dalam program tersebut akan dikenakan biaya administrasi. Perhitungan biaya administrasi tersebut dipengaruhi oleh kategori produk yang terbagi atas empat kategori, yaitu A, B. C, dan D.

Potongan ini dibebankan ke penjual setiap terdapat penjualan produk. Biaya tersebut dipotong secara otomatis melalui sistem Shopee saat dana hasil penjualan dilepaskan ke saldo penjual.

Biaya Admin Shopee 2024 untuk Penjual

Kantor pusat baru Shopee di Singapura. Foto: Astrid Rahadiani/kumparan

Berdasarkan informasi dari laman Pusat Edukasi Penjual Shopee, berikut biaya administrasi sesuai jenis toko penjual.

1. Biaya Admin Non-Star

Biaya administrasi Non-Star akan dikenakan ke penjual yang memenuhi kriteria seperti telah menyelesaikan lebih dari 50 total pesanan terselesaikan sejak bergabung di Shopee dan tidak tergabung dalam program Star/Star+ atau Shopee Mall.

Berikut biaya berdasarkan kategori produk.

2. Biaya Admin Star/Star+

Untuk biaya yang yang dikenakan terhadap penjual yang tergabung dalam program Star/Star+ antara lain:

3. Biaya Admin Shopee Mall

Persentase biaya administrasi untuk penjual Shopee Mall yang didasarkan pada sub-kategori produk, yaitu:

Baca Juga: Cara Tarik Tunai ShopeePay ke Rekening Bank dan Ketentuannya

Rincian Kategori Produk Shopee

Ilustrasi rincian kategori produk. Foto: Pexels

Per 1 September 2024, Shopee memiliki empat kategori produk yang dikenakan biaya administrasi, berikut beberapa di antaranya:

1. Kategori A

Kategori A meliputi produk-produk yang termasuk elektronik (kelistrikan), kebutuhan sehari-hari, otomotif, pakaian pria, sepatu pria, tas wanita, pakaian wanita, sepatu wanita, tas pria, jam tangan, perawatan dan kecantikan, perawatan dan kecantkan, makanan dan minuman, serta produk lainnya.

2. Kategori B

Kategori B difokuskan pada produk-produk yang mencakup elektronik, audio, gaming dan konsol, otomotif, perlengkapan perawatan rumah, hobi dan koleksi, serta produk-produk kesehatan.

3. Kategori C

Kategori C meliputi elektronik (alat-alat rumah tangga), perlengkapan rumah, makanan dan minuman, audio, hingga kamera dan drone.

4. Kategori D

Produk-produk yang termasuk dalam kategori D, antara lain, elektronik, komputer dan aksesoris, logam mulia hingga perhiasan berharga lainnya.

(SA)