Konten dari Pengguna

Cara Buka Hold Amount BTN dan Denda Saldo Minimalnya

Berita Bisnis
Berita dan Informasi Praktis soal Ekonomi Bisnis
3 November 2022 13:04 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Bank BTN. Foto: Jamal Ramadhan/Kumparan.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Bank BTN. Foto: Jamal Ramadhan/Kumparan.
ADVERTISEMENT
Dalam dunia perbankan, ada istilah yang dikenal dengan hold amount. Hold amount bank adalah penahanan sementara dana yang ada di rekening nasabah.
ADVERTISEMENT
Alasan bank mengadakan hold amount umumnya dikarenakan dana tersebut digunakan sebagai jaminan pelunasan utang atau kredit yang dilakukan oleh para nasabah. Jadi, jika nasabah memiliki kewajiban membayar utang, maka akan diberlakukan hold amount dana dalam jangka waktu tertentu.
Selain sebagai jaminan utang, saldo yang ditahan juga digunakan menjadi jaminan tabungan ketika nasabah sudah tidak aktif menggunakan rekening tersebut dalam waktu yang lama. Saldo ini akan digunakan untuk mengganti biaya administrasi.
Beberapa bank di Indonesia sudah menerapkan sistem hold amount terhadap beberapa produk jenis tabungan yang dimiliki, salah satunya ialah BTN. Lantas, bagaimana cara buka hold amount BTN? Simak uraian berikut untuk mengetahui jawabannya.

Cara Buka Hold Amount BTN

Ilustrasi Bank BTN. Foto: Jamal Ramadhan/Kumparan.
Saldo yang ditahan oleh pihak bank pada dasarnya tidak dapat dipakai lagi untuk bertransaksi. Dengan kata lain, saldo hold amount BTN tidak dapat dicairkan atau bahkan dipakai sampai kapanpun.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan situs resminya, batas minimal hold amount BTN untuk semua jenis tabungan berjumlah Rp50 ribu. Artinya, batas minimal saldo yang harus ada dalam rekening BTN para nasabah adalah sebesar Rp50 ribu.
Jumlah minimal tersebut tidak akan bertambah, kecuali ada kebijakan baru dari lembaga perbankan yang bersangkutan. Apabila kamu melakukan pinjaman KUR atau KPR pada BTN, maka saldo hold amount-nya diambil dari 1-2 kali angsuran yang kamu miliki.
Oleh karena itu, agar hold amount dapat kembali seperti semula, kamu perlu melakukan pelunasan pinjaman. Kemudian ketika sudah melakukan pelunasan, tinggal datang ke kantor cabang ataupun hubungi call center untuk mengkonfirmasinya.

Denda Saldo di Bawah Hold Amount BTN

Ilustrasi menghitung denda hold aount BTN. Foto: Unsplash
Hold amount merupakan hal yang penting bagi lembaga perbankan, tak terkecuali bagi BTN. Bahkan Bank Tabungan Negara ini akan memberi denda jika terdapat saldo di bawah batas minimum yang telah ditentukan.
ADVERTISEMENT
Besaran denda ini tergantung pada jenis tabungan yang dimiliki para nasabah. Berikut rincian lengkap denda saldo di bawah hold amount BTN berdasarkan jenis rekening tabungan yang dimiliki:
(NDA)