Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Cara Menghitung Return Saham, Capital Gain atau Capital Loss?
30 Maret 2022 13:16 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Apa rumus return saham dan bagaimana cara menghitung return saham di perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia ? Simak perhitungannya apakah saham mengalami dividen untung (capital gain) atau rugi (capital loss) melalui penjelasan yang telah penulis rangkum di bawah ini.
ADVERTISEMENT
Mengutip dari laman Bursa Efek Indonesia, saham (stock) merupakan salah satu instrumen pasar keuangan yang paling populer. Menerbitkan saham merupakan salah satu pilihan perusahaan ketika memutuskan untuk pendanaan perusahaan. Pada sisi yang lain, saham merupakan instrumen investasi yang banyak dipilih para investor karena saham mampu memberikan tingkat keuntungan yang menarik.
Mengutip dari jurnal Faktor-faktor yang Mempengaruhi Return Saham Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI Periode 2013-2015 oleh Fica Nabila, tujuan utama investor melakukan investasi adalah untuk memperoleh keuntungan (return) yang tinggi.
Apa itu Return Saham?
Investopedia mendefinisikan return sebagai nilai yang didapatkan baik bertambah maupun berkurang karena investasi dalam beberapa waktu tertentu. Bagi para investor, return merupakan salah satu parameter untuk menilai seberapa besar keuntungan atau kerugian suatu saham pada periode tertentu.
ADVERTISEMENT
Investor yang akan berinvestasi di pasar modal terlebih dahulu melihat saham perusahaan mana yang paling menguntungkan, dengan menilai kinerja perusahaan yang bersangkutan.
Return saham menurut Samsul (2006:291) ialah pendapatan yang dinyatakan dalam persentase dari modal awal investasi. Pendapatan investasi dalam saham ini merupakan keuntungan yang diperoleh dari jual beli saham, di mana jika untung disebut capital gain dan jika rugi disebut capital loss.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa return saham adalah selisih antara harga jual saham dengan harga beli, ditambah dividen yang didapatkan setelah memegang saham tersebut dalam periode waktu tertentu bisa memperoleh keuntungan dan rugi.
Jenis-jenis Return Saham
1. Return Saham Realisasi
Pengertian return saham realisasi adalah penghitungan selisih harga saham berdasarkan data riwayat perusahaan yang telah terjadi sebagai pengukur kinerja perusahaan. Return realisasi menggunakan data lampau atau historis. Selain itu, return realisasi juga menjadi penentu dalam mengukur return ekspektasi dan risiko yang akan datang.
ADVERTISEMENT
Return realisasi sendiri juga memiliki beberapa pembagian jenis penghitungan yaitu return total, relatif return, kumulatif return dan penyesuaian return. Sedangkan untuk rata-rata return dapat diukur berdasarkan penghitungan aritmatika dan penghitungan geometri.
2. Return Saham Ekspektasi
Return saham ekspektasi adalah jenis return yang dilakukan untuk memperkirakan pengambilan keputusan terhadap kegiatan investasi di masa yang akan datang. Return ekspektasi dinilai lebih penting dibandingkan dengan return historis karena jenis ini menjadi tolok ukur para investor untuk keberhasilan transaksi sahamnya di masa mendatang.
Cara penghitungan return saham ekspektasi dapat ditentukan berdasarkan nilai ekspektasi masa depan, return historis dan return ekspektasian yang ada.
Rumus Return Saham
1. Rumus Penghitungan Return Saham Realisasi
Return realisasi atau actual return adalah analisis data yang diperoleh berdasarkan penghitungan selisih harga saham individual pada periode berjalan dengan saham individual pada periode sebelumnya tanpa menyertakan dividen. Maka rumus yang dapat ditulis adalah sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
Ri,t = (Pi,t-Pi,t-1): Pt-1
Keterangan:
Ri,t = return saham i pada waktu t
Pi,t = harga saham i pada periode t
Pi,t-1 = harga saham i pada sehari sebelum periode t-1
2. Rumus Penghitungan Return Saham Ekspektasi
Return saham yang menjadi harapan investor di masa mendatang ini memiliki rumus sebagai berikut:
E(Rit) = Rmt
Keterangan:
E(Rit) = tingkat keuntungan saham yang diharapkan pada hari ke t
Rmt = tingkat keuntungan pasar pada periode t
3. Rumus Penghitungan Return Saham berupa Capital Gain dan Capital Loss
Return saham = (Harga Jual – Harga Beli) + dividen
Keterangan :
1. Jika hasilnya bernilai positif, maka return tersebut berupa keuntungan.
2. Jika hasilnya negatif, maka return tersebut berupa kerugian.
ADVERTISEMENT
Cara Menghitung Return Saham
Cara menghitung return saham harian bisa dilakukan dengan mencari dan mengetahui harga saham perusahaan dalam periode harian. Misalnya harga saham hari kamis adalah Rp 8.000 dan harga saham hari sabtu adalah Rp 5.000, maka return sahamnya bisa dihitung sebagai berikut.
Bagi kamu pemula yang ingin belajar investasi dan saham, ada baiknya untuk mengetahui rumus return saham terlebih dahulu sebelum melakukan investasi. Semoga artikel ini bermanfaat!
(SRS)