Cara Menulis Amplop Lamaran Kerja yang Benar

Ilustrasi menulis surat lamaran dengan mudah. Foto: Pexels.com

Ketika ingin melamar kerja ke suatu perusahaan, tentu kamu akan menyerahkan dokumen pendukung yang dilengkapi sebuah amplop. Cara menulis amplop lamaran kerja pun tak bisa ditulis dengan sembarangan karena terdapat format penulisan di dalamnya.

Kesesuaian menulis amplop lamaran kerja dinilai dapat memengaruhi kesempatan untuk bisa diterima suatu perusahaan. Lalu, bagaimana cara menulis amplop lamaran kerja yang benar? Simak tulisan berikut agar mengetahuinya!

1. Memilih Jenis Amplop yang Paling Umum Digunakan

Dalam hal melamar pekerjaan sebaiknya gunakan amplop berwarna cokelat bertali untuk mengunci dokumen agar tidak keluar dari dalam amplop. Kamu juga dapat memakai amplop berwarna cokelat dengan perekat seperti lem jika perusahaan meminta.

Biasanya ukuran amplop lamaran kerja ialah kertas folio F4 berukuran 25 sentimeter x 35 sentimeter. Pastikan amplop yang dipakai bersih dan tidak terlihat kotor serta kusut. Jika tampilan amplop kusut, hal tersebut dapat mengurangi penilaian dari perusahaan.

2. Menulis Identitas secara Lengkap

Selalu tuliskan identitas secara lengkap agar perusahaan mengetahui data diri pelamar. Tuliskan identitas pada bagian kiri atas amplop.

Identitas tersebut terdiri dari nama lengkap dan gelar jika ada, alamat mulai dari RT, RW, kecamatan, kota, dan nomor rumah. Sertakan juga kontak yang bisa dihubungi baik itu nomor telepon maupun alamat surat eletronik.

3. Menulis Kode atau Nama Jabatan yang Dilamar

Biasanya suatu perusahaan yang menerbitkan lowongan pekerjaan akan memberikan instruksi tentang cara menuliskan suatu posisi. Misalnya, dalam hal penulisan letak jabatan yang ingin dilamar. Kode atau nama jabatan dapat diletakkan pada bagian kanan atas amplop lamaran kerja.

4. Menulis Pihak yang Dituju dalam Surat Lamaran

Penulisan pada amplop lamaran kerja dibuat dengan format persegi panjang. Tulis pihak yang dituju atau penerima surat pada tepi kanan bawah bagian amplop menggunakan huruf kapital.

Atau jika ingin lebih rapi lagi, pelamar bisa menggunakan stiker label dengan memakai huruf komputer, lalu mencetak dan menempelnya.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa cara menulis amplop lamaran kerja adalah sebagai berikut:

Contoh Penulisan Amplop Lamaran Kerja

Berikut contoh cara menulis amplop lamaran kerja yang benar.

Cara menulis amplop lamaran kerja. Foto: YouTube/Eza Hazami.

Itu dia contoh cara menulis amplop lamaran kerja. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat!

(ZHR)